Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bersiap Transisi Dari Pandemi Ke Endemi

Jokowi: Kita Harus Mulai Belajar Hidup Bersama Covid-19

Jumat, 10 September 2021 14:51 WIB
Presiden Jokowi bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung, saat meninjau kegiatan vaksinasi COVID-19 di SLB (Sekolah Luar Biasa) Negeri 1 Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (10/9). (Foto: BPMI)
Presiden Jokowi bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung, saat meninjau kegiatan vaksinasi COVID-19 di SLB (Sekolah Luar Biasa) Negeri 1 Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (10/9). (Foto: BPMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menegaskan, Covid-19 tidak akan hilang dalam waktu dekat. Karena itu, masyarakat harus siap hidup berdampingan dengan virus tersebut.

“Kita harus mulai menyiapkan transisi dari pandemi ke endemi, dan juga mulai belajar hidup bersama dengan Covid-19,” ujar Presiden Jokowi, usai meninjau kegiatan vaksinasi COVID-19 di SLB (Sekolah Luar Biasa) Negeri 1 Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (10/9).

Baca juga : Jokowi: Vaksinasi Pelajar Digeber, PTM Bisa Jalan

Namun, Presiden tetap mengingatkan agar masyarakat tidak euforia berlebihan, dan mengabaikan protokol kesehatan. Terutama,  memakai masker.

“Ini penting saya sampaikan, agar kita tidak euforia yang berlebihan. Senang-senang yang berlebihan. Masyarakat harus sadar bahwa Covid-19 selalu megintip kita, sehingga protokol kesehatan harus terus dilakukan. Terutama, memakai masker,” jelas Jokowi.

Baca juga : Prabowo: Kita Bisa Belajar Ke Tiongkok

Secara terpisah, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (BGS) menjelaskan, dalam masa transisi ini, masyarakat sudah dapat memulai aktivitas. Dengan menyesuaikan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di daerah masing-masing.

"Masyarakat juga harus menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin. Segera vaksin, bagi yang belum. Testing, tracing, treatment termasuk isolasi terpusat harus digalakkan agar identifikasi potensi kasus baru dapat segera dimitigasi,” ujar BGS di Jakarta, Jumat (10/9).

Baca juga : Pahamify Gelar Talk Show Pendidikan Bersama Kak Seto

Menkes menambahkan, hidup bersama dengan Covid-19 merupakan kenyataan yang harus dihadapi bersama.

“Para epidemiolog mengingatkan, Covid-19 tidak akan hilang dalam waktu dekat. Sesuai dengan arahan Bapak Presiden, kita harus siap hidup bersama Covid-19, dan menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin. Vaksinasi merupakan kunci dalam mengendalikan Covid-19 ini,” papar BGS. [BGS]]】

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.