Dark/Light Mode

Warga Arab Saudi Ramah-ramah Terhadap Jemaah Haji Indonesia

Minggu, 19 Mei 2024 05:08 WIB
Kepala Daker Bandara PPIH Arab Saudi, Abdillah (Foto: MCH/2024)
Kepala Daker Bandara PPIH Arab Saudi, Abdillah (Foto: MCH/2024)

RM.id  Rakyat Merdeka - Warga Arab Saudi menampilkan sikap yang ramah terhadap jemaah haji Indonesia. Saat berjumpa dengan jemaah Indonesia, mereka menyapa sambil senyum.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Abdillah, menyaksikan keramahan para warga Saudi ke jemaah Indonesia. "Bahkan mereka dengan sungguh-sungguh berusaha untuk memahami dan belajar bahasa kita," ucapnya, di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Sabtu (18/5/2024).

Abdillah melanjutkan, di Terminal Fast Track Bandara AMAA, para pekerja Arab Saudi berusaha untuk berkomunikasi dengan jemaah haji Indonesia menggunakan Bahasa Indonesia yang sederhana. "Mereka dengan ramah mengucapkan 'Halo ibIu' dan 'Halo Bapak" dengan senyum yang hangat, memberikan perasaan yang menyenangkan dan hangat kepada jamaah kita," ucapnya.

Baca juga : Fatwa Ulama Saudi: Haji Tanpa Izin Dosa

Menurut Abdillah, selama ini, warga Saudi telah melihat perbedaan sikap antara jamaah Indonesia dengan jamaah dari negara lain. Mereka mengamati dengan seksama ketertiban dan kesopanan yang ditunjukkan jamaah Indonesia, mulai dari disiplin dalam mengantre hingga kemudahan dalam mengatur diri.

"Keramahan dan kesopanan yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia telah menjadi daya tarik tersendiri bagi orang Arab Saudi. Maka, sebagai timbal baliknya, keramahan dan kesopanan terhadap orang Indonesia tidak hanya dari kalangan pejabat atau otoritas, tetapi juga di masyarakat sekitarnya," terangnya.

Abdillah melanjutkan, warga Arab Saudi juga suka dengan kebersihan dan kerapihan yang diperlihatkan oleh jamaah Indonesia. Selama di Tanah Suci, jemaah Indonesia memberikan perhatian khusus terhadap aspek lingkungan.

Baca juga : Telkomsat & Starlink Jalin Kerja Sama Layanan Enterprise Di Indonesia

"Orang Arab merasa senang dan puas ketika menyewakan fasilitas mereka, termasuk hotel, kepada jamaah Indonesia. Sebab, mereka tahu bahwa orang Indonesia adalah jemaah yang mudah diatur meskipun jumlahnya besar. Hal ini memberikan kesan yang mendalam bagi orang Arab," terangnya.

Pemilik hotel di Saudi juga kagum dengan sikap tertib masyarakat selama menginap. Di hotel tempat jemaah Indonesia tidak pernah terjadi kegaduhan atau berisik.

"Jemaah Indonesia tak pernah berisik saat di hotel. Meski memiliki jumlah jemaah yang besar, namun tetap mudah diatur. Ini mengesankan dan memukau mereka," tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.