Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Jerman Sumbang Alat Medis Dan 9 Juta Dosis Vaksin Covid Ke Indonesia
Selasa, 25 Januari 2022 12:18 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Sejak Desember 2021, pemerintah Jerman telah mengirimkan sumbangan vaksin Covid-19 produksi BioNTech/Pfizer, Moderna, serta AstraZeneca ke Indonesia dengan total sejumlah 9.183.820 juta dosis untuk mendukung vaksinasi. Sebagian besar sumbangan itu dikirimkan melalui fasilitas Covax (Covax Facility).
Melalui pengiriman terpisah, Jerman juga telah menyumbangkan 2.016 unit antibodi monoklonal of Casirivimab dan Imdevimab yang digunakan dalam terapi pengobatan Covid-19, serta 67 ventilator medis yang telah tiba pekan lalu.
Baca juga : Jelang Balap Motor Di Mandalika, Pemerintah Genjot Vaksinasi Covid-19
"Saya bangga dan bersyukur hari ini dapat menyerahkan secara simbolis persediaan medis yang terdiri atas 67 ventilator medis, lebih dari 2,000 dosis obat terapi Covid-19, serta 9.183.820 juta dosis vaksin Covid-19. Lebih banyak lagi akan menyusul," kata Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel ketika menemui Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Senin (24/1).
Selanjutnya Ina Lepel mengatakan, dengan hadirnya gelombang Omicron di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, Jerman berkomitmen melawan pandemi ini bersama secara global. Indonesia merupakan salah satu negara yang mendapatkan porsi terbesar dukungan global Jerman dalam penanggulangan pandemi.
Baca juga : Lurah Dan 32 Anak Buah Positif Covid, Kelurahan Gondangdia Lockdown
"Ini merupakan sinyal kuat hubungan bilateral kami yang baik dan kami dengan bangga merayakan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik ini di tahun 2022," lanjutnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya