Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Suphan Buri Antusias Eratkan Kerja Sama Indonesia-Thailand

Selasa, 25 Januari 2022 23:19 WIB
Kunjungan Dubes RI untuk Thailand Rachmat Budiman ke Gubernur Suphan Buri Natthapat Suwanprateep. (Foto: Dok. KBRI Bangkok)
Kunjungan Dubes RI untuk Thailand Rachmat Budiman ke Gubernur Suphan Buri Natthapat Suwanprateep. (Foto: Dok. KBRI Bangkok)

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar RI untuk Kerajaan Thailand merangkap Wakil Tetap RI untuk UNESCAP, Rachmat Budiman, melakukan kunjungan kerja ke berbagai provinsi di Thailand. Salah satunya ke Suphan Buri, yang dilakukan pertengahan Januari ini. Kunjungan ini dalam rangka merangkul mitra kerja guna memperkuat kerja sama di berbagai lini di Thailand, baik di pusat maupun di daerah.

Dalam kunjungan itu, Dubes Rachmat melakukan diskusi dengan Gubernur Suphan Buri Natthapat Suwanprateep. “Banyak potensi kerja sama yang bisa dijajaki oleh pelaku usaha dan investor di Suphan Buri dengan Indonesia. Kedutaan Besar RI di Bangkok dapat menjembatani kerja sama ekonomi, serta kolaborasi di bidang sosial budaya lainnya di masa mendatang,” ucapnya, seperti keterangan KBRI Bangkok yang diterima RM.id, Selasa (25/7).

Ajakan bekerja sama yang disampaikan Dubes Rachmat itu tersebut disambut positif Gubernur Suphan Buri. Natthapat menyampaikan bahwa pihaknya tengah mengedepankan pembangunan pada beberapa area. Seperti ekonomi hijau, khususnya pada pengembangan produk pertanian unggulan Suphan Buri yaitu tebu dan beras, pengembangan produk herbal kesehatan berbasis sereh dan jahe, serta pengembangan Suphan Buri sebagai center of excellence di bidang olahraga, musik, dan kebudayaan.

Baca juga : PPLI Luncurkan Insinerator Tercanggih se-Indonesia

Menanggapi informasi tersebut, Dubes Rachmat menyampaikan bahwa Indonesia merupakan mitra kerja sama yang tepat bagi Suphan Buri. Hal yang bisa dikerjakan antara lain pengembangan produk herbal kesehatan, dengan keunggulan produk jamu tradisional Indonesia baik yang diproduksi UMKM maupun industri, kerja sama produk beras dengan dipayungi kesepakatan kerja sama yang ditandatangani kedua negara di 2021. 

Dubes Rachmat juga menyampaikan, di dunia musik dan kebudayaan, Indonesia dan Thailand telah memiliki kesepakatan di bidang ekonomi kreatif. Hal ini dapat memperkuat kerja sama dalam memajukan sektor ekonomi kreatif yang terkait bidang musik dan kebudayaan.

Mengakhiri pertemuan tersebut, Dubes Rachmat dan Gubernur Natthapat sepakat untuk meningkatkan kerja sama didasari keinginan bersama masyarakat kedua negara. Keduanya juga sepakat memfasilitasikan dan memberikan dukungan bagi para pemangku kepentingan terkait di Indonesia dan Thailand untuk berkolaborasi dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan untuk mempromosikan keunggulan masing-masing.

Baca juga : Fadel Cerita Sejarah Kontribusi Gorontalo Hadirkan Kemerdekaan Indonesia

Gubernur Natthapat menyampaikan harapannya untuk dapat belajar dari Kota Ambon yang telah berhasil diakui UNESCO sebagai kota musik dalam UNESCO’s Network of Creative Cities. “Kami berharap Kota Suphan Buri sebagai pusat berkembangnya musik tradisional Thailand, luk thung, di Thailand dapat diakui sebagai kota musik oleh UNESCO,” ujarnya.

Dalam rangkaian kunjungan kerja dua hari ini, Dubes Rachmat juga berdiskusi dengan Ketua Suphan Buri Chamber of Commerce dan perwakilan Kelompok Pengusaha Muda pada Kamar Dagang Suphan Buri. Dubes Rachmat menyampaikan apresiasi atas dukungan pelaku usaha Suphan Buri dalam mengimpor produk Indonesia seperti karet. Dia juga menyampaikan beberapa potensi produk unggulan yang bisa diminati di Suphan Buri seperti kopi dan udang. Dia berharap agar kerja sama perdagangan dapat ditingkatkan dan KBRI Bangkok siap memfasilitasi kontak bisnis antara pelaku usaha di Suphan Buri dengan Indonesia.

Kesiapan untuk memberikan fasilitasi pengembangan kerja sama yang sama juga disampaikan Dubes Rachmat saat bertemu dengan Krisda Monthienvichienchai, Vice Chairman of Executive Committee Mitr Phol Group, saat melakukan kunjungan ke fasilitas industri gula dan produk olahan tebu milik Mitr Phol di Kota Dan Chang, Suphan Buri. Mitr Phol merupakan perusahaan gula terbesar kelima di dunia yang sejak berdiri pada 1946 memiliki komitmen menjadi leading sugar company yang mengedepankan inovasi dan penelitian dalam memproduksi value added product dengan mengadopsi zero waste model.
 
Mitr Phol juga berkomitmen untuk melibatkan petani lokal beserta keluarganya secara optimal guna meningkatkan kesejahteraan sekaligus meningkatkan kapasitas dan produktivitas petani, dengan tetap diiringi pemberian pelatihan dan transfer of knowledge. Dengan pendekatan non-trandisional ini, Mitr Phol mendapatkan sambutan yang baik dari para petani lokal di perkebunan Mitr Phol, baik di Thailand, China, Laos, Australia, maupun Indonesia.

Baca juga : Pulang Dari Malaysia, Dua Pekerja Migran Indonesia Positif Covid

Pada peninjauan perkebunan tebu modern Mitr Phol yang menerapkan teknologi pertanian yang mengedepankan green economy di Dan Chang ini, Dubes Rachmat mendapatkan kehormatan menanam pohon Dalbergia Cochinchinensis. Penanaman pohon tersebut menutup rangkaian kunjungan kerja KBRI Bangkok meninjau fasilitas perusahaan gula terbesar di Thailand yang sejak 2018 telah beroperasi di Indonesia. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.