Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Buka Lagi Perbatasan Setelah Dua Tahun Tutup
Australia Gelar Pesta Meriah Di Bandara...
Selasa, 22 Februari 2022 08:00 WIB
Sebelumnya
Sayangnya, euforia pembukaan kembali sedikit terganggu dengan perselisihan antara serikat pekerja kereta api dengan Pemerintah Negara Bagian New South Wales. Akibatnya, operasional semua kereta api di Sydney dibatalkan. Perselisihan dipicu masalah gaji.
Pembukaan perbatasan itu juga membuat keluarga yang sempat terpisah bisa berjumpa lagi. Seperti yang dialami Cindy Moss yang selama ini menetap di Negara Bagian Kentucky, Amerika Serikat (AS).
Baca juga : Bendahara Persemakmuran Australia Bakal Hadiri Pertemuan Menkeu G20 Di Jakarta
Moss mengatakan, merupakan hal besar untuk bisa sampai di Australia. “Saya sangat senang,” katanya.
Australia pernah dipuji dalam penanganan pandemi Covid-19. Negara itu memberlakukan aturan pembatasan yang ketat. Hanya pendatang dengan syarat tertentu yang bisa masuk. Selain itu, Australia juga melaksanakan vaksinasi yang masif pada warganya.
Baca juga : Rakor Pembahasan Teknis Buka Tutup Portal Cibubur Indah 3 Gagal
Pembukaan perbatasan bersamaan dengan melandainya jumlah kasus positif Covid-19, khususnya varian Omicron. Penurunan terlihat dari jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit.
Total, 2,7 juta kasus Covid-19 yang terkonfirmasi di Australia, dengan 4.929 kematian. Sedangkan kemarin, ada lebih dari 17 ribu kasus baru dan 17 kematian yang dilaporkan. [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
