Wilayah Selatan Iran Diguncang Serangkaian Gempa, 5 Tewas, 44 Luka-luka

RM.id  Rakyat Merdeka - Sedikitnya lima orang tewas dan 44 lainnya luka-luka, dalam serangkaian gempa bumi di wilayah selatan Iran, Sabtu (2/7).

Kantor Berita FARS menyebut, empat gempa bumi tersebut berlokasi di dua lokasi. Pertama, gempa bermagnitudo 6,1 berdasarkan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) di dekat kota pelabuhan selatan Bandar-e Lengeh.

Baca juga : Serangan Bom Rusia Di Shopping Mall Kremenchuk Tewaskan 10 Orang, 50 Luka-luka

Kedua, Pusat Seismologi Eropa-Mediterania mencatat gempa berkekuatan 6,2 di Iran selatan. Dua belas desa di sekitar Provinsi Hormozgan rusak. Sebagian besar kerusakan terjadi di desa Sayehkhosh. Banyak rumah hancur. Lima desa kehilangan listrik karena gempa.

"Saat ini, 75 pasukan operasi penyelamatan dan tim darurat hadir di daerah yang terkena dampak gempa, dengan menggunakan 12 kendaraan operasional," kata Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran, melalui Twitter.

Baca juga : Mardani Maming Sandang Status Tersangka Kasus Suap Di KPK

CNN International melaporkan, getaran gempa terasa hingga Uni Emirat Arab (UEA). Berdasarkan laporan, negara-negara lain yang juga terdampak adalah Bahrain, Arab Saudi, Iran, Oman, Pakistan, Qatar, dan Afghanistan.

Wilayah tersebut tergolong rawan aktivitas gempa. Sementara gempa yang berlangsung dalam beberapa jam terakhir, tergolong gempa biasa.

Baca juga : Bamsoet Ingatkan Ancaman Serangan Ideologi Pemecah Belah Bangsa

November lalu, satu orang dilaporkan meninggal dunia, dalam serangkaian gempa yang mengguncang wilayah selatan Iran. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.