Dark/Light Mode

2.000 TNI AD Dan 2.000 Militer AS Ikuti Super Garuda Shield

Selasa, 26 Juli 2022 20:56 WIB
Latihan Super Garuda Shield 2021. (Foto US Army)
Latihan Super Garuda Shield 2021. (Foto US Army)

RM.id  Rakyat Merdeka - TNI Angkatan Darat dan tentara Amerika Serikat (AS) akan bergabung tahun ini dengan personel militer dari Australia, Jepang, dan Singapura, yang akan berpartisipasi dalam latihan Super Garuda Shield 2022 dari 1-14 Agustus 2022, di lokasi pelatihan Baturaja, Sumatera Selatan,  Amborawang, Kalimantan Timur dan Pulau Batam, Kepulauan Riau.

Super Garuda Shield adalah latihan bersama dan gabungan tahunan antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Komando Indo-Pasifik AS (INDOPACOM), yang dirancang untuk memperkuat interoperabilitas, kemampuan, rasa saling percaya, dan kerja sama yang telah dibangun dari pengalaman bersama selama beberapa dekade.

Latihan Garuda Shield 2022 akan jauh lebih besar cakupan dan skalanya dibandingkan latihan sebelumnya dengan banyak negara untuk pertama kalinya ikut berpartisipasi atau hadir sebagai pengamat.

Baca juga : TNI AU-Militer AS Latihan Cope West 2022 Di Malang

Selain negara-negara yang berpartisipasi aktif, Kanada, Prancis, India, Malaysia, Korea Selatan, Papua Nugini, Timor Leste, dan Inggris diharapkan bergabung sebagai negara pengamat.

“Saya bangga melihat bagaimana Garuda Shield telah berkembang dibandingkan tahun lalu menjadi latihan gabungan multinasional yang mencakup semua komponen militer kita,” kata Komandan Jenderal Angkatan Darat AS untuk Pasifik Jenderal Charles Flynn.

Menurutnya, latihan gabungan tersebut merupakan simbol ikatan AS dan Indonesia serta hubungan yang berkembang antara kekuatan darat. Karena kekuatan darat adalah perekat yang menyatukan arsitektur keamanan kawasan.

Baca juga : STY Yakin Skuad Garuda Mampu Sikat Thailand

"Kami melakukannya bersama dengan membangun kesiapan, membangun hubungan, dan membangun kepercayaan. Menyatukan pasukan kita seperti ini, kita menjahit jalinan keamanan regional menjadi sesuatu yang langgeng," imbuhnya.

Latihan Super Garuda Shield 2022, yang melibatkan sekitar 2.000 tentara AS, 2.000 personel TNI AD, dan tambahan peserta dari negara mitra, akan meningkatkan kemampuan interoperabilitas gabungan melalui pelatihan dan pertukaran budaya.

Latihan ini memperkuat Kemitraan Strategis AS-Indonesia dan memajukan kerja sama regional dalam mendukung Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Latihan ini akan meliputi pertukaran profesional dan budaya yang memperkuat kemitraan AS-Indonesia melalui pembelajaran dan pelatihan bersama.

Baca juga : Perkuat Kemitraan, AS-Indonesia Latihan Militer Garuda Shield 2021

Pelatihan, pertukaran akademik, dan lokakarya pengembangan profesional yang ditujukan untuk anggota di tingkat korps dan di bawahnya akan berfokus beberapa bidang.Seperti bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana alam, serta memerangi ancaman konvensional, nonkonvensional, dan hibrida.

Latihan pos komando (CPX) akan berpusat pada tugas staf operasi penjaga perdamaian PBB dalam sebuah seting militer gabungan. Gladi lapangan (FTX) akan melibatkan elemen kekuatan kompi dari setiap negara yang ikut dalam latihan gabungan, keterampilan perang fundamental untuk meningkatkan interoperabilitas dan kapasitas operasi gabungan.***

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.