Dark/Light Mode

Lebarkan Sayap Ke Uni Emirat Arab

Presiden Korsel Bawa Pulang Rp 453 Triliun

Selasa, 17 Januari 2023 06:30 WIB
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (kiri) dan pemimpin Emirat Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan berjalan melewati penjaga di Qasar Al Watan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu, 15 Januari 2023. (Foto AP/Jon Gambrell)
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol (kiri) dan pemimpin Emirat Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan berjalan melewati penjaga di Qasar Al Watan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu, 15 Januari 2023. (Foto AP/Jon Gambrell)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk Yeol bertandang selama empat hari di Uni Emirat Arab (UEA) mulai Sabtu (14/1). Dalam kunjungan ini, Yoon datang bersama delegasi bisnis. Pulangnya, dia membawa investasi Uni Emirat sekitar 30 miliar dolar AS (Rp 453 triliun).

Ini merupakan kunjungan pertama seorang Presiden Korsel ke Uni Emirat Arab. Padahal, kedua negara sudah menjalin kerja sama diplomatik sejak 1980.

Baca juga : Pegiat UMKM Apresiasi Presiden Jokowi Beli Produk Dalam Negeri

“Kami memutuskan melaku­kan­ investasi dengan keyakinan pada Korsel yang menepati janjinya dalam segala keadaan,” kata Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan dilansir Korea Herald, Senin (16/1).

Investasi jumbo tersebut digadang-gadang sebagai investasi terbesar yang pernah dilakukan UEA ke satu negara. Sebelumnya, investasi terbesar UEA adalah di Inggris dengan­ nilai 12,2 miliar dolar AS atau se­kitar Rp 184 triliun.

Baca juga : Enzo Dibanderol Rp 2 Triliun

Dalam pertemuan Korsel dengan UEA, kedua negara sepakat untuk meningkatkan hubungan ke kemitraan strategis khusus. UEA pun menjadi satu-satu­nya negara di Timur Tengah yang memiliki kemitraan dengan­ Seoul.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.