Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Kontribusi Perempuan Iran dalam Mewujudkan Peradaban Baru Dunia
Jumat, 10 Maret 2023 11:11 WIB
Oleh:
Dr. Sara Fallahi,
Anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri dan Juru Bicara Fraksi Perempuan di Parlemen Iran
RM.id Rakyat Merdeka - Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang
Dalam perang peradaban, yang akan bertahan adalah sebuah peradaban yang menganggap manusia sebagai manusia, memiliki kedudukan dan tempat yang tinggi; Sebuah peradaban di mana kebebasan dan keadilan mengkristal dalam arti yang sebenarnya; Sebuah peradaban di mana manusia tidak dipandang sebagai alat atau komoditas, dan kemanusiaan manusia tidak disandera oleh anti-nilai.
Baca juga : Capaian Stranas PK: Performa Pelabuhan Indonesia Masuk 20 Terbaik Dunia
Dunia dan kemanusiaan harus menanti globalisasi peradaban yang dapat membangun manusia ini. Sebuah peradaban di mana berbagai bangsa sesuai dengan tingkat rasionalitas, keadilan dan spiritualisme mereka, dapat memainkan peran dalam universalisasinya dan mendapat manfaat darinya.
Iran adalah salah satu bangsa terbesar di dunia yang telah dan masih berperan dalam perluasan dan universalisasi peradaban sejak awal sejarah Islam sampai sekarang ini.
Hari ini, di salah satu momen terpenting dalam sejarah manusia, ketika para pemegang kekuasaan berusaha untuk mengeksploitasi manusia dan dengan rasisme baru, berusaha membuat sekat antara manusia.
Baca juga : Lestari: Perempuan Adat Pondasi Utama Pembangunan Berkelanjutan
Islam adalah agama pembangun peradaban, yang dengan pandangan progresifnya menyatakan bahwa semua orang memiliki kontribusi yang sama, yaitu dapat mempengaruhi dunia dengan pandangan manusiawinya dan menarik sebanyak mungkin orang yang haus akan keadilan dan kebebasan.
Salah satu sayap terpenting peradaban pembangun manusia ini adalah perempuan dan identitas independennya. Sepanjang sejarah, perempuan telah berperan dalam menciptakan dan mengembangkan peradaban Islam. Dalam sejarah Iran, sebagai salah satu peradaban manusia yang cemerlang, perempuan selalu menjadi subjek/faktor yang aktif dan tidak membiarkan dirinya tertinggal dari peristiwa sejarah.
Hari ini, artikulasi dua peradaban, Islam dan Iran, telah mengarah pada pembentukan peradaban baru Iran Islami. Dalam peradaban ini, perempuan dapat memiliki opini tersendiri, menjadi penyair, penulis, ilmuwan, ahli hukum (fikih), politisi, filsuf, mistikus, juara atau pahlawan dalam olahraga, dan lain-lain, yang mampu memicu perkembangan dan kemajuan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya