KBRI Seoul: Kontingen Indonesia Aman Di Asrama Wonkwang University

RM.id  Rakyat Merdeka - Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul, Zelda Wulan Kartika memastikan, seluruh anggota kontingen Indonesia di Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korea Selatan (Korsel) yang kini ditempatkan di Asrama Wonkwang University, berada dalam kondisi baik.

Lokasi baru ini berjarak 55 km dari area perkemahan Saemangeum, yang merupakan arena Jambore Dunia Korsel, sebelum ada ancaman Topan Khanun. Masih di wilayah Provinsi Jeollabuk.

"Seluruh anggota Kontingen Pramuka Indonesia telah tiba di tempat penampungan baru, di asrama mahasiswa Wonkwang University sejak Selasa (8/8) petang. Semua peserta dalam keadaan sehat dan bersemangat," kata Zelda, saat mengunjungi Wonkwang University di Kota Iksan, Rabu (9/8).

Zelda yang mengunjungi Asrama Wonkwang University bersama istri Duta Besar (Dubes) RI Seoul Susi Sulistiyanto, disambut Pimpinan Kontingen Gerakan Pramuka Indonesia, Mayjen TNI Mar (Purn) Yuniar Ludfi; Wakil Ketua Kwartir Nasional/Ketua Komisi Luar Negeri, Duta Besar Ahmad Rusdi; dan jajaran Kwartir Nasional Pramuka Indonesia. Serta Honorary World Scout Ambassador Lee Kwang-Yeon.

Baca juga : Kontingen Indonesia Sehat, Penuh Semangat, Nggak Sabar Mau Nonton Konser K-Pop

"Terkait antisipasi Topan Khanun, seluruh peserta Jambore dari Indonesia dipastikan dalam keadaan aman karena menempati gedung asrama mahasiswa, dan tidak berkemah outdoor. Untuk kegiatan Kamis (10/8) besok, juga diperkirakan indoor," jelas Zelda.

Fasilitas Oke

Dalam kunjungan ini, Zelda dan istri Dubes RI Seoul meninjau kondisi gedung yang ditempati para peserta perempuan. Keduanya juga beramah tamah dengan peserta kontingen Pramuka dari Indonesia. Diserahkan pula vitamin C sumbangan KBRI Seoul untuk kontingen Indonesia, yang diterima Pimpinan Kontingen Yuniar Ludfi.

Setiap kamar di Asrama Wonkwang University layak huni dan dilengkapi pendingin/AC. Ada dua tempat tidur, meja belajar, dan lemari pakaian. Di setiap lantai, juga terdapat ruang mencuci pakaian yang dilengkapi dengan beberapa mesin cuci plus pengering.

Setiap hari, peserta makan sehari tiga kali. Makanan halal tersedia.

Baca juga : Kondisi Kontingen Pramuka Indonesia Di Korsel, Usai Diungsikan Ke Asrama Kampus

Di asrama tersebut, juga tersedia supermarket dan ruang makan yang dapat menampung 700 orang.

KBRI Seoul Aktif Mendukung

Dari awal persiapan hingga ketibaan 1.569 peserta kontingen Pramuka Indonesia, KBRI Seoul aktif mendukung partisipasi Pramuka Indonesia di Jambore Dunia.

Pada tanggal 30 Juli 2023, Duta Besar RI di Seoul, Gandi Sulistiyanto menyambut 500 anggota kontingen Indonesia, yang pertama tiba di kantor KBRI Seoul.

Sejak 5 Agustus 2023, KBRI Seoul mengirim tim ke area perkemahan Saemangeum untuk memantau kondisi kontingen Indonesia. 

8 Agustus 2023, KBRI Seoul ikut membantu proses evakuasi kontingen Indonesia ke Asrama Wonkwang University di Kota Iksan. Memastikan ketibaan kontingen Indonesia di tempat penampungan baru dalam keadaan baik.

Baca juga : 1.569 Orang Anggota Kontingen Indonesia Tiba Selamat Di Penampungan

Pemerintah Korsel memutuskan memindahkan 39 ribu peserta Jambore dari 155 negara yang masih berada di bumi perkemahan, ke tempat yang lebih aman. Korsel mengerahkan 1.000 bus didampingi bus dan motor polisi, plus pantauan udara via helikopter polisi, dalam proses pemindahan para peserta ke tempat-tempat penampungan.

Acara penutupan Jambore Dunia ke-25 akan dilaksanakan pada Jumat malam, tanggal 11 Agustus 2023 di Stadion Seoul, Sang-am. Stadion ini pernah menjadi tempat penyelenggaraan final Piala Dunia 2002.

Kontingen Indonesia direncanakan akan kembali ke Tanah Air secara bertahap sesuai jadwal pada tanggal 12, 13, dan 14 Agustus 2023.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.