Jual Rumah, Pilih Hidup Di Mobil Van

RM.id  Rakyat Merdeka - Memiliki rumah dan ke­hidupan yang mewah adalah impian banyak orang. Na­mun impian wanita di Ameri­ka Serikat (AS) ini berbeda dengan kebanyakan orang.

Caitlin Pyle (36) menjual rumah dan semua harta mi­liknya untuk pindah ke mobil van. Dia merasa cukup hidup dengan 30 dolar AS sehari atau sekitar Rp 476 ribu. Menurutnya, pilihan hidupnya ini adalah keputusan terbaik yang pernah dibuatnya.

Dilansir New York Post, Pyle memiliki kekayaan 4 juta dolar AS (sekitar Rp 63 miliar). Dia memiliki bis­nis sendiri. Dulu dia tinggal bersama mantan suaminya, di rumah delapan lantai di Orlando, Florida, AS.

Baca juga : Aman, Pioli Nggak Bakal Dipecat Bos AC Milan

Properti mewah mereka memiliki 8 kamar. Terdiri dari empat kamar tidur dan tiga kamar mandi. Satu kamar lainnya didedikasikannya un­tuk bermain game Nintendo. Ada juga kamar lainnya yang hanya digunakan untuk mem­buat karya seni dan kerajinan.

Namun setelah bercerai dengan suaminya pada April 2019, dia menjual bisnisnya. Pyle memutuskan untuk menerap­kan gaya hidup minimalis. Dia memutuskan untuk tinggal ber­pindah-pindah alias nomaden.

“Saya beralih dari tinggal sendirian di rumah besar dan kosong menjadi bepergian penuh waktu. Hidupku terasa seperti petualangan yang bisa aku pilih sendiri,” kata Pyle.

Baca juga : Liga Italia, Pulisic Makin Gacor Di AC Milan

Untuk mewujudkan mimpinya tersebut, Pyle membeli van Mercedes Sprinter seharga 88 ribu dolar AS (Rp 1,8 miliar). Dia juga menghabis­kan 102.000 dolar AS (Rp 1,6 miliar) untuk renovasi mobil­nya. Yakni, membuat dapur, lengkap dengan lemari es besar, pembuat jus dan blender di mobil tersebut.

Pyle kini telah bepergian ke delapan negara bagian AS. Ter­kadang dirinya menghabiskan hari-harinya mencoba pengala­man baru seperti mendaki gu­nung. Pyke kini masih bekerja sebagai pelatih kehidupan.

“Saya melakukan semua ini untuk menyenangkan batin saya. Hidup adalah tentang pertumbuhan dan saya yakin inilah yang saya lakukan,” ujarnya.

Baca juga : Yuni Shara, Susah Hidup Sendiri

Pyle dan suaminya berpisah setelah delapan tahun menikah. Pada April 2019 mereka resmi bercerai. Usai bercerai, Pyle harus mengeluarkan biaya pemeliharaan rumah sebesar 180 ribu dolar AS (sekitar Rp 2 miliar) karena dia adalah satu-satunya pemilik properti tersebut. Perceraian dan biaya-biaya tersebut membuatnya merasa tertekan dan lelah.

Selama tinggal di mobil van, Pyle biasa berkendara tiga hingga empat jam per hari. Wanita ini biasa parkir di dekat rumah temannya. LDU

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 14, edisi Rabu, 3 April 2024 dengan judul "Jual Rumah, Pilih Hidup Di Mobil Van"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.