Dubes RI Untuk Ethiopia Al Busyra Basnur Puji 28 Pemuda Indonesia Bikin Buku Soal Afrika 

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Ethiopia Al Busyra Basnur memuji 28 pemuda Indonesia yang berhasil menulis buku yang diberi judul ‘Afrika dalam Pandangan Pemuda Indonesia’. Peluncuran dan diskusi buku diselenggarakan KBRI Addis Ababa, bekerja sama dengan Rumah Millennials dan Indonesia-Ethiopia Youth Association, Minggu (26/5/2023). 

Dubes Al, mengatakan, para pemuda tersebut memiliki pandangan tersendiri dan kompleks tentang Afrika. Baik dari sisi sosial, budaya, maupun potensi ekonominya. Sayangnya, Afrika dengan segala keunikan dan potensinya tersebut, belum mendapatkan perhatian dan pemahaman dari masyarakat Indonesia.

“Buku ini cerminan semangat, dedikasi dan pandangan pemuda Indonesia terhadap Benua Afrika,” katanya. 

Benua Afrika terdiri dari 54 negara, dengan perkembangan dan kemajuan ekonomi yang pesat. Bank Dunia (World Bank) menyebut, saat ini ekonomi Afrika tumbuh inklusif. Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tumbuh mencapai 700 juta orang, akan membuat ekonomi benua ini akan tumbuh lebih cepat. 

Baca juga : Dubes RI Untuk Inggris Desra Percaya Puji PPI Oxford Sukses Gelar Pameran Budaya Nusantara

Dubes Al Busyra menambahkan, benua ini juga memiliki keragaman budaya, bahasa dan sumber daya alam yang luar biasa. Bagi Indonesia, benua ini penting jika dikaitkan dengan Konferensi Asia-Afrika yang diselenggarakan di Bandung pada tahun 1955 silam.

Konferensi itu diselenggarakan untuk membangun solidaritas dan persatuan akibat Perang Dunia II. Dari konferensi inilah lahir Gerakan Non Blok (GNB).

Sejak saat itu, hubungan Indonesia dan negara-negara di Afrika terus berkembang melalui kerja sama di berbagai bidang. Di antaranya, kerja sama perdagangan, pendidikan, bantuan kemanusiaan dan lain-lain. 

Dia mengatakan, Indonesia dan negara-negara Afrika juga memiliki sejarah panjang dalam melawan kolonialisme dan imperialisme. Indonesia dan negara-negara Afrika berbagi banyak prinsip yang sama, termasuk semangat solidaritas dan kerja sama pembangunan.

Baca juga : Festival Suara Kembali Hadirkan Musisi Indonesia dan Internasional di Nuanu

Karena itu, penting bagi Indonesia untuk terus memperkuat hubungan bilateral dan multilateral dengan negara-negara di Afrika. “KBRI Addis Ababa sangat mengapresiasi kontribusi sejumlah tokoh pemuda Indonesia yang terlibat dalam penulisan buku ini,” ujarnya. 

Ketua Rumah Millennials dan Pendiri Asosiasi Pemuda Indonesia-Ethiopia Kevin Alwino mengatakan, Afrika merupakan sebuah benua yang penting bagi dunia. Namun informasi tentang perkembangan dan kemajuan benua ini belum banyak diketahui secara maksimal oleh masyarakat Indonesia, khususnya di kalangan anak muda.

“Buku ini menjadi corong bagi kita semua untuk mengetahui, bagaimana anak-anak muda Indonesia dalam memandang Afrika dan apa saja harapan me­reka ke depannya,” kata Kevin. 

Sementara Direktur Afrika Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Dewi Justicia Meidiwaty mengapresiasi diluncurkan buku, yang membidik generasi muda.

Baca juga : Token fanC Untuk Content Creator Meluncur Di Indonesia, Begini Cara Belinya

Dewi menambahkan, Indonesia memiliki 12 Kedutaan Besar di wilayah Afrika. Termasuk satu kedutaan yang baru dibuka di Kamerun pada tahun 2023. Dewi mengatakan, ikatan yang kuat antara Indonesia dan Afrika harus dipelihara oleh generasi penerus di kedua kawasan. Sebab, ge­nerasi muda merupakan pemangku kepentingan atau stakeholder yang sangat penting dalam hubungan antar orang ke orang (people to people contact).

“Dengan memberdayakan ge­nerasi muda, kita mempersiapkan pemimpin masa depan yang akan menggerakkan pembangunan nasional dan kerja sama internasional,” pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.