Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud menyerukan agar negara-negara Arab bersatu melawan Iran. Hal ini penting dilakukan untuk mengamankan pasokan energi dan saluran maritim.
Seruang ini dikeluarkan Raja Salman saat membuat KTT Negara Teluk di Riyadh, Arab Saudi, Selasa (10/12).
Baca juga : PerEMPUan Minta Grab Beri Sanksi Tegas Driver Cabul
"Kawasan kami hari ini sedang menghadapi kondisi dan tantangan yang mengharuskan upaya bersama untuk menghadapi mereka saat rezim Iran terus bertindak agresif yang mengancam keamanan dan stabilitas...," jelas Raja Salman.
Melalui pidato yang disiarkan di televisi, Raja Salman juga mendesak masyarakat global untuk membahas program rudal balistik dan nuklir Iran.
Baca juga : Zulhas Minta Para Kader Agar Tak Saling Cerca
Apakah seruan Raja Salman akan disambut negara Arab lain? Sepertinya tidak. Soalnya, Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani yang diundang di acara ini, justru memilih tidak datang.
Sebagaimana diketahui, hubungan kedua negara masih memanas, semenjak Saudi memboikot ekonomi Qatar. Hal ini dilakukan Saudi karena menuduh Qatar mendukung kelompok Islam radikal dan menjalin hubungan lebih dekat dengan Iran. Qatar berkali-kali membantah tuduhan ini.
Baca juga : Ada Ancaman Bom, Pangkalan Udara Patrick Air Force Base di Florida Dinyatakan Aman
Meski menolak hadir, Emir Qatar tetap menunjuk Perdana Menteri Abdullah bin Nasser bin Khalifa Al-Thani untuk memimpin delegasi Qatar ke pertemuan puncak KTT Negara Teluk. [KRS]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya