Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Virus Corona Sudah Renggut 2.004 Warga China, Tapi Total Pasien Sembuh Tembus Angka 9.100

Rabu, 19 Februari 2020 10:42 WIB
Foto: SCMP
Foto: SCMP

RM.id  Rakyat Merdeka - Otoritas Kesehatan Nasional China melaporkan 1.749 tambahan kasus terinfeksi virus Corona atau Covid-19, dan 136 angka kematian baru akibat penyakit tersebut di wilayahnya, pada Rabu (19/2).

Dengan demikian, total kasus terinfeksi dan angka kematian akibat virus Corona di seluruh China daratan, kini menjadi 74.185 dan 2004.

Meski angka kematian akibat virus Covid-19 di China daratan telah tembus angka 2.000, namun total pasien yang berhasil disembuhkan, lebih besar dari kasus yang baru dilaporkan.

Baca juga : Sampai Hari Ini, Virus Corona Telah Tewaskan 1.868 Warga China

Provinsi Hubei yang menjadi pusat penyebaran wabah Covid-19, menyumbang 1.693 kasus infeksi dan 132 angka kematian baru dalam laporan tersebut.

Kota Wuhan yang merupakan Provinsi Hubei, menjadi kontributor terbesar dengan 1.660 kasus infeksi dan 116 angka kematian baru.

Sampai saat ini, lebih dari 9.100 warga Hubei telah dinyatakan sembuh, dan boleh meninggalkan rumah sakit. Sisanya, yang berjumlah 11.200 masih dalam kondisi kritis.

Baca juga : Virus Corona Kini Telah Renggut 1.770 Nyawa Warga China

Angka-angka baru ini dirilis beberapa jam, setelah pemerintah Rusia mengumumkan akan melarang warga China memasuki negaranya, menyusul kian buruknya epidemi di Negeri Tirai Bambu.

Secara total internasional, virus Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 75 ribu orang dan menewaskan 2.009 orang di sedikitnya 25 negara.

Mayoritas kasus terjadi di China. Di luar Negeri Tirai Bambu, kasus kematian akibat virus Covid-19 dilaporkan terjadi di Hong Kong, Filipina, Jepang, Prancis, Mesir, dan Taiwan.

Baca juga : Virus Covid-19 Sudah Renggut 1.113 Nyawa Warga China Daratan

Sementara itu, para pejabat WHO telah berulang kali meminta negara-negara agar menahan diri untuk membatasi perjalanan dan perdagangan terkait China. Di samping memuji langkah-langkah drastis yang diambil China, seperti penutupan akses yang dilakukan di berbagai kota.

Saat ini, para tenaga ahli WHO tengah berada di China, untuk mengumpulkan informasi dan menawarkan bantuan kepada pihak berwenang.

"Sebagai bagian dari misi tersebut, kami siap memberangkatkan tim ke Wuhan," ujar Kepala WHO, Tedros Adhanom Gebreyesus, Selasa (18/2). [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.