Dark/Light Mode

Virus Corona Kini Telah Renggut 1.770 Nyawa Warga China

Senin, 17 Februari 2020 09:42 WIB
Foto: SCMP
Foto: SCMP

RM.id  Rakyat Merdeka - Otoritas Kesehatan China melaporkan 2.048 kasus infeksi tambahan dan 105 angka kematian baru pada hari Senin (17/2).

Berarti, sampai saat ini, total orang yang terinfeksi virus Corona atau Covid-19 di China daratan, telah mencapai 70.548. Sedangkan kasus kematiannya, tembus angka 1.770 orang.

Secara total global, virus ini telah menginfeksi 71.326 orang, yang berujung pada 1.775 orang meninggal dunia. Sementara jumlah pasien yang berhasil disembuhkan di seluruh dunia, mencapai 10.610 orang.

Baca juga : Virus Covid-19 Sudah Renggut 1.113 Nyawa Warga China Daratan

Di luar China, terdapat lima kasus kematian akibat virus Corona, yang masing-masing terjadi di Hong Kong, Filipina, Jepang, Prancis, dan Taiwan.

Jumlah kasus terinfeksi dan angka kematian yang dilaporkan di China pada hari ini, menurun dibanding hari Minggu (16/2), yang mencatatkan jumlah kasus terinfeksi dan angka kematian, masing-masing sebesar 2.009 dan 142.

Jumlah kasus baru yang dilaporkan, turun dalam tiga hari terakhir, setelah kriteria diagnostik diperluas pada Kamis (13/2) lalu, dan sempat menimbulkan lonjakan kasus terinfeksi hingga 10 kali lipat.

Baca juga : Virus Covid-19 Sudah Tewaskan 1.068 Warga Hubei, China

Namun, kekhawatiran global terhadap wabah ini masih tinggi. Terutama, setelah AS mengumumkan lebih dari 36 warganya dinyatakan virus Covid-19, dalam kapal pesiar yang dikarantina di Jepang.

Dalam pertemuan dengan para ahli di China pada Minggu (16/2), Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, virus Covid-19 masih sulit diprediksi arahnya.

Sementara Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengungkap, hingga saat ini pihaknya belum menerima undangan dari China, untuk mengirimkan tenaga ahli kesehatannya.

Baca juga : Naikkan Status Waspada Corona, PM Singapura Tenangkan Warga Lewat YouTube

Meski sebelumnya, China mengatakan siap memberi lampu hijau kepada AS untuk mengirim tenaga ahlinya, sebagai bagian dari tim WHO. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.