Promosikan Keindahan Alam Negara Nordik Lewat Pameran Fotografi

RM.id  Rakyat Merdeka - Berada di belahan bumi utara tidak selamanya suram dan dingin. Inilah yang ditunjukkan dalam pameran foto bertajuk ‘It Came From The North’ di World Trade Center (WTC) II, Selasa malam (19/2).

Berbagai karya fotografi yang ditampilkan memberikan wawasan tentang hubungan unik yang dimiliki masyarakat Nordik dengan alam. Menggambarkan mengapa hubungan ini berada ditempat khusus serta bagaimana mereka menerapkannya dalam kehidupan keseharian mereka.

Yap, negara Nordik seperti Denmark, Swedia, Finlandia dan Norwegia, bisa menjadi alternatif untuk tempat wisata. Pameran ini terbuka untuk umum sejak 19 Februari hingga 22 Maret nanti. Pameran diinisiasi para duta besar negara Nordik. Duta Besar Denmark Rasmus A Kristensen membuka pameran foto tersebut bersama Duta Besar Finlandia Jari Sinkari, Duta Besar Norwegia Vegard Kaale.

Baca juga : Thailand Ajak Pebisnis Indonesia Pamerin Produk Dalam Negeri

“Kami bukan hanya ingin menunjukkan bahwa ada destinasi wisata indah di kawasan Nordik saja. Kami juga ingin menunjukkan bagaimana warga di sana melindungi dan menghargai lingkungan,” ujar Dubes Kristensen yang ditunjuk sebagai juru bicara dari para dubes Nordik.

Pameran foto ini menampilkan karya sembilan seniman fotografer Nordik dan Indonesia. “Warga yang tinggal di kawasan Nordik sudah terbiasa dekat dengan alam. Mereka tahu pentingnya menjaga alam demi generasi selanjutnya,” sahut Dubes Kaale.

Kini, negara-negara Nordik menjadi pemimpin dalam pelestarian lingkungan dan telah berhasil menjalankan industri pengolahan kayu melalui praktik pengelolaan hutan.

Baca juga : Tetap Kerja Di Hari Terakhir Ngepos Di Jakarta

Pendiri ISA Art Advisory yang terlibat langsung dalam pameran, Deborah C Iskandar mengatakan, tema alam yang dipilih dalam pameran kali ini, merupakan bentuk cerminan dari identitas negara-negara Nordik yang tidak terlepas dari alam dan lingkungan.

“Karena, hal itu merupakan bagian dari identitas negara-negara Nordik. Ketika kami berdiskusi dengan para duta besar mengenai hal apa yang menjadi perhatian mereka. Seperti di sini (Indonesia) memiliki fokus pada daur ulang, ramah energi, dimana kita tahu misalnya seperti Trans Jakarta itu idenya berasal dari Swedia. Trans Jakarta juga memiliki energi yang mutakhir dan ramah lingkungan, intinya berbicara soal kesinambungan,” terang Deborah, dilansir RRI.

Selain itu menurut Deborah, melalui pameran kali ini juga diharapkan dapat lebih mendekatkan publik secara luas untuk lebih menghargai karya seni. “Melalui pameran ini, kami membawa seni ke ruang publik untuk mendorong lebih banyak orang menghargai seni,”imbuhnya.

Baca juga : Beberkan Pencapaian Negara Dalam 40 Tahun Usai Revolusi

Berbagai karya fotografi dari Alexander Thian dan Vicky Tanzil yang merupakan fotografer ternama Indonesia, juga tidak kalah memikat para pengunjung yang hadir.

Alexander Thian menyatakan, dengan menampilkan potret taman kota, museum serta keindahan alam Norwegia, ia mencoba menyuguhkan sesuatu yang berbeda dari karya lainnya. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.