Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Delegasi Badan Pariwisata Paris Kunjungi Jakarta

Tidak Perlu Khawatir Demo Rompi Kuning

Kamis, 21 Februari 2019 15:53 WIB
Suasana pemaparan destinasi wisata di kota Paris, Prancis. (Foto Diananda Rahmasari/RM
Suasana pemaparan destinasi wisata di kota Paris, Prancis. (Foto Diananda Rahmasari/RM

RM.id  Rakyat Merdeka - Delegasi Badan Pariwisata Paris gencar melakukan promosi untuk meningkatkan jumlah wisatawan asing datang. Salah satu targetnya adalah negara-negara ASEAN. Sebab, dari 50 juta turis mancanegara sepanjang 2018, 420 ribu wisatawan berasal dari kawasan Asia Tenggara. Setelah ke Singapura, delegasi kemarin, berpromosi di Jakarta. Selanjutnya mereka akan ke Bangkok, Thailand.

“Kita mau menambah jumlah wisatawan, terutama dari Asia Tenggara. Jumlah mereka memiliki penambahan yang stabil setiap tahunnya,” jelas Manajer Bagian Promosi Dewan Pariwisata Paris Sylvie Legars saat mengadakan pertemuan dengan jurnalis di Jakarta, kemarin.

Kawasan favorit warga Asia Tenggara ketika di Paris adalah Menara Eiffel, Museum Louvre dan Kastil Versailles yang megah. Tapi kawasan wisatanya bukan itu saja. Delegasi, pada kesempatan itu, memaparkan keberagaman destinasi wisata di sana. Dengan populasi 2,2 juta orang, Paris merupakan kota dengan variasi etnis dan pemeluk agama yang beragam.

“Paris itu melting pot. Kita semua tinggal dan berinteraksi. Semua orang bisa nyaman berlibur di sana. Muslim, Yahudi, China, India, Maroko, siapa saja,” klaim perwakilan perhotelan Paris Laya Sasu.

Baca juga : Jokowi: Saya Pertaruhkan Jabatan & Reputasi Saya Untuk Negara

Salah satu contoh keberagaman jenis wisata dan atraksi di Paris adalah Mosquee de Tsingoni, jelas perwakilan Paradis Latin Cabaret Luiz de Luca Moreira.Itu adalah masjid terbesar dan tertua di Eropa. Di sana juga ada akademi Muslim. Dan tidak jauh dari sana, ada Paradis Latin. Pertunjukan kabaret tertua di Paris," bebernya.

Dan banyak lagi hiburan menarik. Terkait aksi massa rompi kuning, Sasu menenangkan. Aksi mereka sempat melumpuhkan jantung Paris. Namun, gerakan rompi kuning tidak perlu menjadi kekha- watiran turis.

“Mereka memang sempat merepotkan petugas keamanan. Tapi belakangan, jumlah mereka terus berkurang. Jadi bukan masalah,” jamin Sasu yang diamini rekan- rekannya. Menurut mereka, Paris tetap menjadi destinasi wisata yang aman bagi turis asing.

Beberapa kegiatan rutin di kota Paris adalah perhelatan olahraga tahunan seperti Paris Marathon, French Open Tennis Rolland Garros, Tour de France dan FIFA Women’s World Cup Football.

Baca juga : Ngeri, 70 Orang Terbakar Di Kota Tua Bangladesh

Bagi pecinta musik dan parade, ada Rock en Seine Festival, Paris Jazz Festival dan Fete de la Musique.

Museum yang bisa dikunjungi juga bukan hanya Louvre. Legars mengatakan bahwa Paris juga terkenal dengan pameran dan festival teknologi, seni dan desain antara lain Techno Parade, Paris Design Week.

Berkunjung ke Paris juga tidak boleh melewatkan kesempatan mencicipi kuliner khas mereka. Para turis bisa mengeksplor jalan Beaupassage. Berjejer restoran gastronomi.

Bagi pencinta seni rupa kontemporer, tahun 2019 adalah saat yang tepat untuk pergi ke Paris dan menghadiri pembukaan berbagai museum baru; Museum Emile Zola-Dreyfus, Museum Liberation of Paris, Museum General Leclerc, Museum Jean-Moulin serta pembukaan ulang museum terkenal seperti Theatre du Chatelet dan Theatre de la Ville.

Baca juga : Promosikan Keindahan Alam Negara Nordik Lewat Pameran Fotografi

Di Paris, para wisatawan juga bisa mencatat agenda pembukaan pada 2020 museum Maison LVMH Arts-Talent-Patrimoine, Museum George Melies, Museum Carnavalet serta Museum de Cluny – National Museum of Middle Ages.[DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.