Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Kepala Staf Presiden AS Mark Meadows dilaporkan terdiagnosis Covid-19 pada Jumat (6/11). Beberapa staf lain juga dilaporkan positif Covid.
Info ini pertama kali disampaikan Bloomberg News.
Baca juga : Partai Gelora: Siapapun Yang Jadi Presiden AS, Nggak Ngefek Ke Indonesia
Meadows diketahui melakukan perjalanan bersama Trump menjelang Hari Pemilu. Terakhir, Meadows muncul di depan umum pada Rabu (4/11) pagi, tanpa mengenakan masker, saat Trump mengklaim kemenangan dalam penghitungan suara.
Kabar ini semakin menambah panjang daftar kasus Covid-19 di Gedung Putih. Sebelumnya, tercatat nama Kepala Staf Wakil Presiden Mike Pence, dan sejumlah ajudan lainnya.
Baca juga : Inilah Daftar 9 Presiden AS Satu Periode, Trump Bakal Jadi No. 10?
Trump, ibu negara Melania Trump, dan setidaknya dua lusin lainnya dinyatakan positif terkena virus pada awal Oktober, setelah Sang Presiden menggelar pertemuan besar dengan orang-orang yang tidak mengenakan masker. Termasuk, upacara yang mengumumkan pencalonan Hakim Amy Coney Barrett sebagai Mahkamah Agung.
Kasus Covid-19 di AS telah meningkat lebih dari 50 persen, dalam dua minggu terakhir. Berdasarkan hasil analisis AP dari data John Hopkins University, rata-rata penggiliran 7 hari untuk kasus positif harian di AS, dilaporkan naik dari 61.166 pada 22 Oktober 2020 menjadi 94.625 pada 5 November 2020.
Baca juga : Syarief Kecam Presiden Prancis Biarkan Penistaan Nabi
Total kasus positif di AS, kini telah mencapai angka 9.734.217 dengan jumlah korban jiwa mencapai 236.073. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya