Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Nikmatnya, Ratusan Warga Indonesia Shalat Id Di KBRI Bandar Seri Begawan

Rabu, 19 Mei 2021 20:58 WIB
KBRI Bandar Seri Begawan menggelar makan bersama usai shalat Id. (RM.id/KBRI Bandar Seri Bagawan)
KBRI Bandar Seri Begawan menggelar makan bersama usai shalat Id. (RM.id/KBRI Bandar Seri Bagawan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Berbeda dengan di Indonesia, Di Brunei Darussalam, Idul Fitri 1442H jatuh pada 14 Mei 2021. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bandar Seri Begawan menyelenggarakan Shalat Id dengan mematuhi protokol kesehatan.

Ratusan WNI terlebih dahulu menjalani pengecekan suhu badan dan scan QR code saat memasuki kompleks KBRI Bandar Seri Begawan. Sebelum memulai pelaksanaan salat, Dubes RI untuk Brunei Darussalam, Sujatmiko memberikan pesan kepada para WNI yang hadir.

Baca juga : H+3 Lebaran, Jasa Marga Catat 301.720 Kendaraan Kembali ke Jabotabek

“Kita masih hidup dalam suasana pandemi Covid-19. Pandemi ini belum berakhir, yang bisa kita lakukan adalah tetap berhati-hati dan patuhi protokol kesehatan di mana saja berada," ujar Dubes Sujatmiko.

Bertindak selaku Imam Shalat Id yaitu Ust Haji Abdul Manan, dan khatib yaitu Ahmad Yani, dosen Indonesia yang mengajar di Universiti Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA). Dalam khotbahnya, ia mengajak jemaah untuk meningkatkan ketaqwaan, menjaga shalat 5 waktu, dan selalu bersabar serta bersyukur dalam menjalani kehidupan.

Baca juga : Bela Palestina, Aliansi Pemuda Indonesia Sambangi Kedubes AS

Seusai rangkaian shalat dan ceramah, acara dilanjutkan dengan halal bihalal dan santap makan bersama. Masyarakat Indonesia yang hadir menyambut antusias acara shalat Id karena pada tahun lalu, mengikuti anjuran Pemerintah Brunei Darussalam, KBRI Bandar Seri Begawan tidak mengadakan shalat Id.

Situasi Covid-19 di Brunei Darussalam sudah terkendali. Kasus lokal Covid-19 terkahir tercatat pada 6 Mei 2020 atau satu tahun yang lalu. Sedangkan total kasus Covid-19 di Brunei Darussalam hingga saat ini tercatat 231 kasus dengan rincian 219 orang sembuh, 9 kasus aktif, dan 3 kasus meninggal.​[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.