Perayaan Paskah di Srilanka Diwarnai Bom, 30 Tewas 283 Luka-luka

RM.id  Rakyat Merdeka - Bom meledak secara bersamaan di 3 gereja dan 3 hotel yang sering dikunjungi para turis di Srilanka, Minggu (21/4) pukul 08.45 pagi waktu setempat.

Baca juga : Banjir & Longsor Di Manggarai Barat, 2 Tewas 6 Hilang

Menurut Juru Bicara Rumah Sakit di Srilanka, insiden yang terjadi pada Hari Paskah ini menewaskan sedikitnya 30 orang, dan 283 orang luka-luka. Petugas keamanan curiga, bom yang meluluhlantakkan gereja itu antara lain adalah bom bunuh diri.

Baca juga : Pemilu Nigeria Diwarnai Kekerasan, Puluhan Tewas

Gereja St Anthony Shrine dan 3 hotel di Kolombo, adalah tempat yang paling sering dikunjungi wisatawan asing. 2 gereja lainnya terletak di Negombo, kota yang mayoritas penduduknya beragama Katolik, dan sebelah Timur Kota Batticaloa.

Baca juga : Presiden Mesir Diktator Baru?

Gereja St. Sebastian di Negombo, yang mayoritas penduduknya beragama Katolik, memposting berbagai foto yang menggambarkan situasi dan kondisi gereja pasca ledakan bom. Tampak berceceran darah di bangku gereja dan lantai. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.