Dark/Light Mode

Masih Ngomongin Israel-Palestina

Hendropriyono Tak Sekeren Bu Retno

Sabtu, 22 Mei 2021 07:00 WIB
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bincang-bincang dengan Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi di sela-sela Sidang Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) yang membahas nasib Palestina, di New York, Amerika Serikat, Kamis (20/5). (Foto: Twitter @Menlu_RI)
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bincang-bincang dengan Menteri Luar Negeri Yordania, Ayman Safadi di sela-sela Sidang Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) yang membahas nasib Palestina, di New York, Amerika Serikat, Kamis (20/5). (Foto: Twitter @Menlu_RI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jenderal (Purn) AM Hendropriyono tak kapok digoyang sana-sini setelah ngomong "Palestina bukan urusan Indonesia". Kemarin, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu kembali menyampaikan hal serupa. Sikap Hendropriyono ini bertolak belakang dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Kamis malam kemarin, Retno berpidato di PBB mengenai komitmen Indonesia membela Palestina. Kata-kata yang disampaikan Retno saat membela Palestina, benar-benar memukau dan membuat bangga rakyat Indonesia.

Hendropriyono bicara lagi soal Palestina dalam keterangan pers yang dibagikan ke wartawan, kemarin. Dalam keterangan tersebut, mertua KSAD Jenderal Andika Perkasa itu, mengimbau semua pihak tidak membawa situasi perang yang terjadi di Palestina, Irak, Libya, Suriah, ke Indonesia.

Baca juga : Hendropriyono Digoyang Kiri-Kanan

"Sadarlah anak-anak bangsa Indonesia yang tercinta, untuk menjaga dan melindungi seluruh rakyat kita agar tidak menderita seperti mereka di sana. Naudzubillahi min dzalik," kata Hendropriyono, memberi wejangan.  

Setelah itu, Hendropriyono juga bicara soal adanya perubahan moral anak bangsa yang disebutnya "kerasukan roh". Mulai dari setan komunis, liberal, sampai setan pemanipulasi agama, yang bikin anak muda doyan mencaci maki, menghina, dan melawan orang tua. 

Baca juga : Biden Sama Edannya

Hendropriyono lalu memberi petuah soal perang. Kata dia, menantang perang bukan tanda seorang petarung, tapi hanya seekor kodok sombong yang menggembungkan perutnya saja.

"Perang hanya akan menghasilkan yang kalah menjadi abu dan yang menang menjadi arang. Lalu, apa yang bisa kita wariskan kepada anak-anak kita? Hanya suatu hari depan yang gelap gulita," paparnya. 

Baca juga : Lawan Israel, Ini Permintaan Palestina Ke Indonesia

Karena itu, ia meminta sebagian pihak untuk berhenti berkoar-koar yang menyesatkan opini umum, yang membuat masyarakat bisa ikut kerasukan dan kecebur dalam jurang kesengsaraan. "Perang niscaya membawa kesengsaraan, bagi setiap orang dan seluruh bangsa kita," tuntas Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) itu.

Beda Hendropriyono, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi justru gigih membela Palestina. Pidatonya dalam Sidang Majelis Umum PBB, di New York, Amerika Serikat, Kamis malam, yang tegas menolak pendudukan Israel atas Palestina, mendapat acungan jempol banyak pihak.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.