Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kecam Israel, Gubernur Mahyeldi Ikut Aksi Solidaritas Untuk Palestina

Minggu, 23 Mei 2021 16:59 WIB
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dalam Aksi Solidaritas untuk Palestina, di halaman masjid Raya Sumatera Barat, Minggu (22/5/2021). (RM.id/Setda Sumbar)
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dalam Aksi Solidaritas untuk Palestina, di halaman masjid Raya Sumatera Barat, Minggu (22/5/2021). (RM.id/Setda Sumbar)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gema takbir dan Free Palestine berkumandang di halaman Masjid Raya Sumatera Barat (Sumbar) sebagai bentuk solidaritas untuk Palestina. Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah juga memberikan dukungan dengan mengibarkan Bendera Merah Putih dan Palestina pada, Minggu (22/5/2021).

Aksi Solidaritas untuk Palestina yang diinisasi Forum Komunikasi Sumatera Barat itu diikuti ratusan peserta dari berbagai elemen masyarakat dan Ormas. Mereka mengutuk serangan Israel dan mengajak masyarakat Indonesia untuk terus membantu dan mendukung perjuangan rakyat Palestina. 

"Tindakan bangsa Israel ini melanggar Hak Asasi Manusia, kita menentang dan mengutuk keras tindakan penyerangan tentara Israel kepada rakyat Palestina," seru Mahyeldi.

Baca juga : Gubernur Mahyeldi: Sumbar Butuh Instansi Kelola Potensi Perantau

Gubernur Mahyeldi juga mengatakan, Israel bukan hanya ingin menguasai tetapi juga menyingkirkan Palestina. "Untuk itulah kita hadir pada hari ini pertama-tama untuk melakukan pembelaan kepada Palestina dan perjuangan kemerdekaan serta hak warga masyarakat Palestina," ujarnya.

Ucapan Mahyeldi disambut takbir para hadirin. Allahuakbar ... Allahuakbar ... Allahuakbar...! "Kita mendukung sikap Pemerintah Indonesia untuk lebih kongkret lagi, di antaranya mendesak lembaga internasional memberikan sanksi kepada Israel," harapnya.

"Saya juga menghimbau kepada para dai dan khatib untuk melakukan penyadaran kepada masyarakat dan mendoakan Bangsa Palestina serta ajakan umat Isiam untuk mendukung mereka mendapatkan hak-hak kemanusiaannya," ajak Mahyeldi.

Baca juga : Rakyat Palestina Pesta Pora

Menurut Mahyeldi, Indonesia dan Palestina memiliki hubungan yang sangat erat. Palestina merupakan salah satu negara yang mendukung dan mengakui kemerdekaan Indonesia. "Hubungan erat itu sudah lama terjalin. Untuk itu, sebagai negara sahabat kita harus juga mendukung Palestina," tandasnya.

Baru saja Israel sepakat melakukan gencatan senjata Jumat dini hari (21/5/2021), waktu setempat, polisi Israel kembali menyerang warga Palestina di Kompleks Masjid Al Aqsa. Dilansir Associated Press, warga Palestina terlibat dalam kekerasan yang tengah berlangsung di lokasi antara polisi Israel dan pengunjuk rasa.

Juru bicara Polisi Israel, Micky Rosenfeld menuduh petugas menjadi sasaran warga Palestina yang melempar batu dan memulai tindakan penindasan kerusuhan. Di lokasi, polisi melemparkan granat ke sekelompok warga Palestina yang berbaris.

Baca juga : PMI Salurkan Donasi Rp 1 Miliar Untuk Palestina

Kompleks Masjid Al Aqsa berada di atas dataran tinggi Kota Tua yang dikenal umat Islam di seluruh dunia sebagai al Haram al Sharif atau Tempat Suci, dan bagi orang Yahudi sebagai Temple Mount. Agresi terbaru terhadap Palestina terjadi ketika para pemimpin dunia dan diplomat tinggi menyambut gencatan senjata yang dimediasi  Mesir. Mereka sambil mendesak solusi politik jangka panjang untuk pendudukan Israel di wilayah Palestina.

Gencatan senjata itu terjadi setelah 244 orang tewas selama konflik antara Hamas (faksi yang memerintah di Jalur Gaza yang dicap Amerika kelompok teroris) dengan Israel. Sedikitnya 232 warga Palestina, termasuk 65 anak-anak, terbunuh akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza. Sedangkan Israel melaporkan 12 warganya, termasuk 2 anak-anak, terbunuh akibat serangan roket Hamas.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.