Dark/Light Mode

PM Lee: Setelah 13 Juni, Singapura Bisa Longgarkan Pembatasan

Senin, 31 Mei 2021 15:44 WIB
PM Singapura Lee Hsien Loong (Foto: Facebook)
PM Singapura Lee Hsien Loong (Foto: Facebook)

RM.id  Rakyat Merdeka - Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong optimis, negaranya dapat melonggarkan pembatasan aktivitas sosial setelah 13 Juni mendatang. Syaratnya, kasus transmisi lokal turun secara konsisten. 

"Ini bisa terjadi, kalau situasi Covid terus membaik, dan kasus lokal terus mengalami penurunan" kata PM Lee dalam pidato kenegaraan yang disiarkan langsung pada Senin (31/5), seperti dikutip The Straits Times.

Baca juga : Kemenpora Beri Penghargaan Pemuda Hebat 2021

PM Lee menegaskan, jumlah kasus baru yang dilaporkan Singapura menunjukkan tren menurun, sejak negara tersebut meningkatkan kewaspdaan dengan menerapkan langkah-langkah yang lebih ketat dalam menekan laju penyebaran Covid.

"Karena dukungan Anda semua, jumlah kasus harian turun. Kita harus berupaya mencegah kemunculan super-spreader baru. Kita harus terus on the track dalam mengendalikan pandemi Covid," papar PM Lee.

Baca juga : Setelah Bali, Rans Cilegon FC Lanjut Gelar Pemusatan Latihan Di Malang

Ia juga menyarankan warga Singapura, untuk sebisa mungkin menerapkan sistem working from home alias bekerja dari rumah. Serta hanya keluar rumah untuk keperluan darurat.

"Terpenting, segeralah berobat jika Anda merasa kurang sehat. Sekalipun Anda sudah divaksinasi," imbaunya.

Baca juga : Polemik Internal KPK, Jangan Sampai Ganggu Pemberantasan Korupsi

Sejak 16 Mei lalu, pemerintah Singapura hanya mengizinkan kumpul-kumpul dengan jumlah orang maksimal 2, dan melarang makan di restoran. Kebijakan itu ditempuh, setelah ditemukan 2 klaster besar di RS Tan Tock Seng dan Bandara Changi. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.