Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Gus Halim: Pendidikan Variabel Kunci Daya Saing Bangsa
Senin, 2 Agustus 2021 15:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar membawakan Orasi Ilmiah dalam proses penerimaan mahasiswa baru Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo secara virtual, Senin (2/8).
Dalam Orasi Ilmiah bertema "Mahasiswa Zaman Now: Berdaya Saing Tinggi, Aktif Membangun Desa dan Kontra Radikalisme" itu, Halim mengatakan, di era disrupsi seperti saat ini, menjadi bagian dari sivitas akademika perguruan tinggi, termasuk mahasiswa, tidaklah mudah.
Baca juga : Menteri Halim Ajak Kampus Bersinergi Bangun Desa
Sebuah kampus yang berhasil menerapkan tridharma perguruan tinggi sekalipun, tidak otomatis dianggap berhasil kinerjanya. Sebab, tuntutan terhadap kontribusi perguruan tinggi saat ini sangatlah besar, baik secara internal maupun eksternal.
Salah satunya, link and match antara profil lulusan yang dihasilkan perguruan tinggi dengan kebutuhan dunia kerja.
Baca juga : Ini Strategi Gus Halim Percepat Pembangunan Di Riau
Halim Iskandar mengatakan, Indonesia memiliki bonus demografi karena hasil sensus penduduk tahun 2020, jumlah penduduk Indonesia sejumlah 270,20 juta jiwa.
Komposisinya, 70,72 persen penduduk usia produktif (15-64 tahun) dan 29,28 persen penduduk dengan usia non-produktif (di bawah usia 15 tahun dan di atas usia 64 tahun).
Baca juga : Kemendes PDTT Dan Astra Kerja Sama Bangun Ekonomi Desa
"Tren meningkatnya pertumbuhan penduduk di Indonesia hingga tahun 2035, justru diprediksikan menghasilkan dampak positif. Indikasinya, peningkatan jumlah penduduk Indonesia tersebut dibarengi dengan meningkatnya penduduk berusia produktif," ujar Halim Iskandar.
Karena itu, Halim menyatakan, mahasiswa UIN Walisongo, harus tumbuh untuk meningkatkan produktivitas.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya