Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Pembangunan BLK Komunitas Tahap I Tahun 2021 Dimulai
Menaker Ingatkan Kompetensi Pekerja
Minggu, 29 Agustus 2021 17:17 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meluncurkan pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Tahap I Tahun 2021. Peluncuran pembangunan ini ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian kerja bersama dengan lembaga penerima bantuan.
Dalam sambutannya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengatakan, salah satu langkah konkrit Kemnaker dalam meningkatkan kompetensi SDM Indonesia adalah mendirikan BLK Komunitas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Pendirian BLK Komunitas ini sebagai upaya penyebaran lembaga pelatihan kerja agar dapat diakses oleh masyarakat yang tinggal cukup jauh dari lokasi lembaga pelatihan kerja yang ada," kata Ida dalam keterangannya, Sabtu (28/8).
Baca juga : Angkasa Pura I Dorong Perempuan Aktif Di Lingkungan Kerja
Dia menjelaskan, program pendirian BLK Komunitas merupakan terobosan Presiden Joko Widodo yang dimulai sejak 2017. Hingga 2020, Kemnaker telah mendirikan 2.127 BLK Komunitas.
Setelah dilakukan penyesuaian program dan anggaran, pada 2021 Kemnaker menargetkan akan mendirikan 787 BLK. Adapun pada tahap I, akan dibangun 520 lembaga penerima bantuan BLK Komunitas. Sedangkan tahap II dicanangkan sebanyak 267 lembaga.
"Diharapkan dengan adanya program pendirian BLK Komunitas ini, percepatan peningkatan kompetensi SDM Indonesia akan lebih efektif, dan memberikan dongkrakan angkatan kerja yang terampil dan berkualitas," jelas politisi PKB itu.
Baca juga : Menaker Minta AMHI Sinergi dengan Stakeholder Ketenagakerjaan
Dia bilang, untuk program pembangunan BLK Komunitas tahun ini, Kemnaker telah menambah kejuruan pelatihan menjadi 24 kejuruan. "Penambahan ini saya ingin ada link and match dengan industri maupun UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah -red) di sekitar BLK Komunitas," harapnya.
Dalam kesempatan ini, mantan anggota DPR itu juga mengingatkan kepada lembaga penerima bantuan, agar dapat melaksanakan proses pembangunan sesuai petunjuk teknis yang telah diterbitkan.
"Saya telah meminta kepada Bapak Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas untuk mengawal secara ketat semua proses," ucap dia. Mulai dari pengajuan proposal hingga penetapan, dan proses pembangunan gedung workshop untuk dilaksanakan secara transparan dan tidak dipungut biaya. [UMM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya