Dark/Light Mode
Dalang Wayang Politik
Sebelumnya
Kocap kacarito. Pasca peristiwa Bale Gala-Gala, ketika rencana jahat Kurawa untuk menyingkirkan satria Pandawa tidak berhasil. Peristiwa tersebut berbuntut panjang. Para Pandawa menuntut kembalinya segera Kerajaan Hastina dari cengkeraman Kurawa. Adipati Drestarastra membujuk Pandawa untuk mau menerima tanah Wisamarta sebagai pengganti Hastina.
Baca juga : Jalan Tengah BBM Subsidi
Awalnya para Pandawa tidak setuju dengan ide tukar guling tersebut. Selain Wisamarta masih berupa hutan belantara. Untuk membangun sebuah kerajaan diperlukan biaya yang tidak sedikit. Dewi Kunti sebagai ibu para Pandawa membujuk anak-anaknya agar mau menerima tawaran hutan Wisamarta tersebut. Hal ini untuk menghormati Adipati Drestarastra yang sudah bersusah payah mencari jalan damai antara Kurawa dan Pandawa.
Baca juga : Kegamangan Durna Kepada Bima
Hutan Wisamarta terkenal masih angker dan banyak binatang buasnya. Ibaratnya manusia yang masuk ke hutan tersebut akan mati sia-sia. Belum lagi para jin yang berkuasa di hutan Wisamarta. Tapi berkat ketekunan dan kesabaran para Pandawa, hutan yang tadinya angker berubah menjadi kerajaan yang indah. Kelak kerajaan tersebut diberi nama Indraprasta atau Amarta. Dan para jin yang berkuasa di hutan Wisamarta bergabung dengan para Pandawa.
Baca juga : Koalisi “Sumbadra Larung”
“Jalan tengah yang diambil Drestarastra akhirnya dapat menyelamatkan Pandawa, Mo,” sela Petruk, membuyarkan lamunan Romo Semar. “Betul, Tole. Sebuah keputusan selalu ada risiko. Dan itu tugas seorang pemimpin untuk meminimize dampak keputusan tersebut. Termasuk dampak dari keputusan menaikkan BBM. Kenaikan BBM jangan dijadikan komoditas politik. Naik turunnya BBM jangan dikaitkan dengan indeks popularitas seorang pemimpin. Tapi harus didasari hitungan yang rasional agar dapat memberikan kemaslahatan bagi rakyat banyak,” ujar Semar. [Oye]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
