Fungsi Masjid Nabi (11): Penelusuran Bakat (2)

Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

RM.id  Rakyat Merdeka - Para tukang rias keluarga raja dibe­baskan dengan syarat mengajarkan keter­ampilan mereka ke­pada anak-anak gadis Madinah. Akhirnya, warga Madinah bisa mendapatkan berba­gai macam keterampilan, seperti menyamak kulit, hingga kursus bahasa asing.

Baca juga : Fungsi Masjid Nabi (11): Pelatihan Salon Kecantikan (1)

Kaum laki-laki ditelusuri bakat mereka oleh suatu tim yang dipimpin Abu Bakar. Yang berminat membuat senjata canggih, tukang besi, tukang kayu, dan tukang batu, diklasifikasikan untuk juga mendapatkan keterampilan dari para tawanan perang. Setiap kelas keterampilan itu dibagi pesertanya 20 orang.

Baca juga : Fungsi Masjid Nabi (10): Melakukan Interfaith Dialog (2)

Dalam waktu yang tidak terlalu lama, pemuda-pemudi Madinah terbebas dari buta keterampilan. Mereka terus berproduksi sesuai kemampuan mereka masing-masing. Dampaknya, muncul kemandirin masyarakat dengan cara bersinergi dengan para pengusaha untuk mengekspor hasil-hasil kerajinan dan keterampilan mereka ke luar negeri. Kota Madinah saat itu betul-betul menjadi kota baru yang mengalahkan daerah-daerah lain di sekitarnya, ter­masuk kota Mekkah sendiri.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.