Jadi Balai Pengobatan (2)

Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah selesai shalat, dia (Sayyidina Ali) bertanya ke sang tabib, kenapa engkau tidak mencabut anak panah itu. Namun alangkah kagetnya dia, setelah anak panah itu diperlihatkan karena, dia sama sekali tidak merasakan rasa sakit, karena begitu khusyuknya, se­hingga dia tidak merasakan anak panah itu diabut. Selamatlan Ali dari amputasi.

Baca juga : Fungsi Masjid Nabi (15): Jadi Balai Pengobatan (1)

Dalam kasus lain, Nabi bersama sa­habat pernah menyaksikan seseorang dari pedalaman, mungkin karena ia sakit, maka buang air kecilnya di sudut belakang masjid Nabi. Tentu saja sahabat yang menyaksikannya marah, bahkan ada yang ingin membunuhnya.

Baca juga : Fungsi Masjid Nabi (14): Tempat Latihan Bela Diri (2)

Akan tetapi Nabi menyabarkan sahabatnya, lalu ia pergi menimbun bekas air kencing pemuda itu dengan onggokan pasir. Mungkin ia sedang menderita penyakit tertentu sehingga tidak bisa menahan diri untuk buang air.

Baca juga : Fungsi Masjid Nabi (14): Tempat Latihan Bela Diri (1)

Pernah juga Nabi menyembuhkan orang sakit, dengan mendoakan air yang ada di gelas yang baru diminumnya kepada perempuan yang sakit itu, dengan cara meminumkan air di gelas yang baru didoakan Nabi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.