Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Pada hari kedua Idul Fitri 1440 H atau Kamis (6/6), PT MRT Jakarta mencatat jumlah penumpang kereta Moda Raya Terpadu (MRT) sebanyak 83 ribu penumpang.
"Info jumlah penumpang MRT kemarin mencapai 83 ribu dalam sehari," ujar Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin dalam keterangan resminya seperti yang diterima kantor berita Antara, Jumat (7/6).
Baca juga : Lebaran Hari Kedua, Pengunjung Kota Tua Membludak
Dia menjelaskan bahwa jumlah penumpang MRT pada Hari pertama Lebaran atau Rabu (5/6) tercatat sebanyak 48 ribu orang.
"Rabu pagi hari penumpang MRT masih jarang karena masih shalat Idul Fitri, namun baru ramai pada siang dan sore harinya," katanya.
Baca juga : Hari Ini, Tempat Rekreasi Rakyat Di Jakarta Kembali Dibuka
Sedangkan jumlah penumpang MRT menjelang Hari Raya Idul Fitri tercatat sebanyak 62 ribu orang pada 3 Juni dan 58 ribu orang pada 4 Juni. Lonjakan penumpang pada hari kedua Lebaran itu melampaui rata-rata jumlah penumpang di hari kerja dan libur pada bulan lalu.
"Rata-rata jumlah penumpang per hari pada akhir pekan bulan lalu sekitar 50 ribu orang per hari, sedangkan pada hari kerja sekitar 77 ribu penumpang per hari," ujar Muhamad Kamaluddin.
Baca juga : Anies : Tim Medis, Puskesmas dan Rumah Sakit di Jakarta Tetap Siaga
Kereta MRT Jakarta tetap melayani masyarakat selama libur Lebaran, termasuk pada hari pertama dan kedua Idul Fitri. Sejak diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada 24 Maret 2019.
Kereta MRT Jakarta melayani masyarakat dengan rute Lebak Bulus- Bundaran HI. Layanan MRT ini juga telah terintegrasi dengan layanan transportasi publik lainnya, dimana halte MRT Jakarta di Bundaran HI terintegrasi dengan halte bus Transjakarta di lokasi yang sama. [SRI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya