Dark/Light Mode

Hebat, Siswa Indonesia Raih Medali Di Ajang Olympiade Internasional Kimia

Selasa, 30 Juli 2019 08:25 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Empat putra putri terbaik Bangsa Indonesia kembali mengharumkan nama baik Indonesia dalam ajang Olimpiade Internasional bidang Kimia (IChO), yang berlangsung sejak tanggal 22 - 29 Juli di La maison de la chimie, Paris.

Tepat pukul 16.00 waktu Prancis, Senin 29 Juli, MC mengumumkan para pemenang IChO ke 51, Tim Indonesia memperoleh 2 medali Perunggu atas nama: Bayu Dwiputra dan Jessica Mary Listijo.

Dua tim Indonesia lainnya Winston Cahya dan Bakuh Danang Setyo Budi, dua-duanya memperoleh medali Perak. "Keempat-empatnya delegasi Indonesia memperoleh medali, capaian yang luar biasa," tutur Atdikbud, Prof. Warsito dalam rilis yang diterima Rakyat Merdeka, Selasa (30/7/2019).

Baca juga : Penambahan 31 Kodim di Indonesia Timur Penting untuk Jaga NKRI

Even IChO yang ke 51 di Tahun 2019 dibuka oleh Menteri Pendidikan nasional dan pemuda, Perancis, Jean-Michel Blanquer. 

Hadir juga dalam pembukaan peraih nobel kimia pada Tahun 2016, Prof. Jean-Pierre Sauvage dan memberikan kuliah umum kepada seluruh peserta.

Tim Indonesia dipimpin oleh Dr. Riwandi Sihombing dengan anggota Dr. Agustino Zulys, Dr. Deana Wahyuningrum, dan Prof. Dr. Djulia Onggo yang didukung penuh oleh Kemdikbud sejak awal melakukan pembinaan secara sungguh- sungguh. 

Baca juga : Pekan Depan, Indonesia Motorprix Championship  2019 Berlangsung di Tasikmalaya

Tim siswa dari Indonesia terdiri dari Bakuh Danang Setyo Budi (SMA Semesta BBS Semarang), Bayu Dwiputra (SMAN 2 Tangerang Selatan), Winston Cahya (SMAK  Petra 2 Surabaya), dan Jessica Mary Listijo (SMA Penabur Gading Serpong). 

Sebelumnya, di sela-sela agenda padat ada waktu free yang diberikan panitia, maka tim IChO Indonesia sempat singgah di KBRI Paris dan diterima oleh Atdikbud, Prof. Warsito. 

Mewakili Dubes, Prof Warsito menyampaikan rasa bangga kepada para siswa duta bangsa dan juga mengucapkan terima kasih kepada para pembimbing yang telah bersusah payah mengharumkan nama bangsa dikancah internasional. 

Baca juga : Setelah di Jakarta, MUET Akan Diadakan di Lombok

"Kepada para siswa, Prof. Warsito berpesan agar tetap mencintai sains, karena sainslah sumber semua pengembangan teknologi," tutur Prof. Warsito.

IChO ke 51 ini diikuti sekitar 310 siswa siswi SMA dari 80 negara dan juga sekitar 20 siswa dari 5 negara sebagai observer.

Di tengah padatnya agenda, panitia mengajak para peserta untk berkunjung ke situs wisata terkenal kota Paris, musee de l'ouvre, tour eiffel, menyusuri la seine, dan champs elysees. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.