Yayasan Ibnu Sina Konsisten Realisasikan Program Bantuan

RM.id  Rakyat Merdeka - Yayasan yang bergerak dibidang sosial, Ibnu Sina Peduli menggelar syukuran hari ulang tahun (HUT) yang kedua, Rabu (21/8) malam di Jakarta. Dalam acara tersebut, Yayasan Ibnu Sina menegaskan komitmennya untuk berupaya membantu mereka yang membutuhkan terutama anak-anak.

Ketua Yayasan Ibnu Sina Peduli, Melina Alaydroes menuturkan saat ini yayasan sudah membuat berbagai program bantuan. Antara lain memberikan bantuan kepada anak-anak penyandang disabilitas, penderita leukemia, dan liper, korban Tsunami dan pengiriman bantuan lainnya.

"Kami juga telah dan akan membantu antara lain ribuan anak nelayan di Muara Angke," kata Melina dalam sambutan di acara yang digelar di halaman rumahnya di kawasan Bangka, Jakarta Selatan.

Acara HUT Yayasan dan Pemberian Donasi ini juga dihadiri oleh Wantimpres sekaligus Pembina Yayasan Sidarto Danusubroto, Pembina Yayasan Garibaldi Thohir, Pengawas Yayasan Irmawaty Munir, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dan Para Donatur Yayasan Ibnu Sina Peduli.

Hadir juga perwakilan penerima bantuan yaitu anak kecil berusia tiga tahun penderita disabilitas. Anak ini secara fisik tidak memiliki mata dan bentuk hidung yang nyaris rata dengan wajah. Anak tersebut datang bersama kedua orang tuanya.

Baca juga : Ribuan Warga Kaltara Ramaikan Jalan Sehat BUMN

Melina Alaydroes menceritakan yayasan ini mengalami berbagai perkembangan dan perubahan dari sebuah komunitas baksos kecil yang dulunya bernama "Komunitas Baksos Bangka".

Dahulu komunitas baksos Bangka ini dibentuk hanya untuk ajang silaturahmi sekaligus membantu kegiatan kampanye pasangan BAJA pada pemilihan Gubernur DKI yang lalu.

"Seiring berakhirnya momen pilgub DKI, maka saya berinisiatif untuk merubah komunitas ini menjadi suatu organisasi yang berbentuk Badan Hukum Yayasan Sosial, dengan tujuan agar Yayasan Sosial ini dapat lebih bermanfaat untuk membantu banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan," kata dia.

Nama Yayasan Ibnu Sina Peduli terinspirasi dari putranya yang bernama Ananda Muhammad Ibnu Sina. Yayasan ini didirikan pada tanggal 20 Agustus, telah genap berulang tahun yang ke-2.

"Sebagai ungkapan syukur kami kepada Allah, maka hari ini kami merayakan Ulang Yayasan yang kedua sekaligus Ulang Tahun Ananda Muhammad Ibnu Sina yang kedua ini," kata dia.

Baca juga : Para Tamu Rasakan Antre di Pusat Jajanan Kaki Lima

Banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh Yayasan Ibnu Sina Peduli melalui Tim Baksos Hands For Help. Ada kegiatan yang bersifat rutin (sesuai program Yayasan), ada juga bersifat insidentil.

Kegiatan yang bersifat rutin misalnya: Program "Gerakan Sarapan Sehat Setiap Pagi".

Dia bilang, garakan ini lahir untuk mengkampanyekan Budaya Sarapan Pagi bagi Anak-anak usia sekolah, karena masih banyak anak-anak Sekolah yang tidak dapat melaksanakan Sarapan yang sehat dan berkecukupan di rumah sebelum berangkat ke sekolah dan melakukan aktivitas belajarnya, sehingga akan mempengaruhi konsentrasi dan daya serap anak-anak terhadap pelajaran yang akan berdampak pada kualitas Pendidikan anak itu sendiri.

Mmenurutnya, Gerakan Sarapan Sehat Setiap Pagi ini, dilakukan dengan mendistribusikan langsung Paket Makanan Tambahan berupa : Sup. Telur. Bubur Kacang ijo, Roti dan Paker Snack kepada anak anak sekolah di beberapa Sekolah Dasar di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

Kegiatan ini rutin setiap minggu, yaitu di hari Selasa atau Rabu di Jakarta Timur dan hari Jumat di Jakarta. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan akan sarapan pagi yang sehat dan berkecukupan, bagi anak sekolah karena dengan sarapan yang cukup dan sehat, maka anak-anak Sekolah ini dapat melakukan proses belajar dengan baik di sekolah.

Baca juga : Bandara Supadio Resmi Jadi Pelanggan Premium PLN

Kemudian kegiatan rutin lain yang dilaksanakan Yayasan yaitu mengunjungi dan memberikan sumbangan kepada Panti Jompo, Panti Asuhan Anak maupun Kunjungan kepada Pasien anak-anak di Rumah Singgah RSCM.

Ada juga kegiatan insidentil, seperti membantu korban kebakaran banjir, sumbangan Peralatan sholat ke pondok pesantren sumbangan biaya sekolah dan lain-lain.

Wantimpres sekaligus pembina Yayasan Ibnu Sina Peduli Sidarto Danusubroto memandang, yayasan ini ikut membantu program Nawacita 2, membangun SDM. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.