Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Antrean Penumpang KRL di Stasiun Bogor Mengular
Bima Arya Mau Nanya ke Anies, Soal Penerapan Jam Kerja Dua Shift di DKI
Senin, 22 Juni 2020 11:43 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Antrean calon penumpang KRL Commuterline tujuan Jakarta, terlihat sangat panjang di Stasiun Bogor pada Senin (22/6) pagi. Maklumlah, saat ini, semakin banyak perkantoran dan tempat usaha yang buka, seiring penerapan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.
Pemandangan mengularnya antrean calon penumpang KRL itu disaksikan langsung oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto.
Baca juga : Antrean Penumpang Transjakarta Mengular, Kemenhub Sentil Pemprov DKI
"Makin banyak perkantoran di Jakarta yang kembali beroperasi, tentunya meningkatkan jumlah orang yang berangkat kerja. Termasuk, karyawan yang tinggal di Bogor dan sekitarnya," ujar Bima Arya Sugiarto di Stasiun Bogor, seperti dikutip Antara, Senin (22/6).
Bima Arya tiba di Stasiun Bogor sekitar pukul 05:30 WIB dan melihat antrean calon penumpang KRL sudah sangat panjang. Mulai dari dekat peron di dalam stasiun, di lorong dalam stasiun, di halaman stasiun mulai dari depan pintu tap tiket mengular sampai ke luar dan di lorong luar stasiun sampai ke pintu masuk parkir mobil, yang jaraknya lebih dari 150 meter.
Antrean mulai terlihat sekitar pukul 05:00 WIB. Sampai pukul 07.00 WIB, antrean masih tampak panjang. Antrean tampak tertib dan rapi, berkat kerja keras pegawai stasiun yang bersinergi dengan personel TNI dan Polri.
Baca juga : Besok Malam, Beberapa Perjalanan KA Dibatalkan dan Berubah Jalur, Cek Infonya Di Sini
Dalam kesempatan tersebut, Bima Arya juga meninjau bus bantuan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Kota Bogor di Jalan Mayor Oking, di samping Stasiun Bogor.
Hari ini, ada 52 unit bus bantuan yang mengantar calon penumpang KRL ke berbagai stasiun di Jakarta, untuk mengurangi kepadatan penumpang KRL. Antusiasme warga terlihat sangat tinggi.
Bus bantuan gratis itu, hanya ada pada Senin pagi, dan hanya satu kali jalan. Jumlah orang yang dapat diangkut bus gratis itu diperkirakan dapat mengangkut 750 orang.
Baca juga : Manjakan Penumpang, Citilink Boyong Barista Untuk Sajikan Kopi Nikmat di Pesawat
"Kalau semua perkantoran di Jakarta menerapkan sistem jam kerja dua shift yakni masuk kerja jam 07:30 WIB dan jam 10:00 WIB, maka antrean calon penumpang KRL tidak terlalu panjang lagi. Antrean ini sangat panjang, karena banyak perkantoran di Jakarta yang belum menerapkan jam kerja dalam dua shift," papar Bima Arya.
"Nanti, akan saya tanyakan lagi dengan Gubernur DKI Jakarta, bagaimana penerapan jam kerja dua shift itu," pungkasnya. [FAQ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya