Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Setelah Lesu Di Awal Pandemi

Alhamdulillah, Penerimaan Pajak Mulai Meningkat

Selasa, 18 Agustus 2020 06:29 WIB
Ilustrasi aktivitas pembayaran pajak di DKI Jakarta. (Foto : Istimewa)
Ilustrasi aktivitas pembayaran pajak di DKI Jakarta. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Awal-awal pandemi virus corona atau Covid-19 penerimaan pajak sempat merosot. Tetapi sejak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi, Juni 2020, penerimaan pajak mulai meningkat.

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta mencatat, dalam periode 1 Januari hingga 14 Agustus 2020 penerimaan dari 13 jenis pajak hanya mencapai Rp 15,8 triliun dari total penetapan target penerimaan sebesar Rp 50,17 triliun.

Kepala Bidang Pendapatan I Bapenda DKI Jakarta, Yuspin D mengatakan, pihaknya hingga saat ini terus berupaya mengoptimalkan penerimaan 13 jenis pajak daerah di saat pandemi Covid -19 dengan lebih aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat, memaksimalkan layanan online, serta berkolaborasi dengan camat dan lurah.

Baca juga : Traffic Pesawat dan Penumpang Bandara Soetta Mulai Bergairah

“Kita bekerja sama dengan camat dan lurah untuk mengimbau wajib pajak menunaikan kewajiban pembayaran pajak daerah,” ujar Yuspin D, di Jakarta, kemarin.

Dia mengungkapkan, target Pajak Bumi Bangunan Pedesaan Perkotaan (PBB P2) merupakan salah satu dari 13 jenis pajak daerah tertinggi yakni sebesar Rp 11 triliun. Sedangkan, realisasi penerimaan per tanggal 14 Agustus telah mencapai Rp 2,1 triliun. Dia optimistis realisasi penerimaan PBB P2 akan meningkat hingga jatuh tempo 31 September mendatang.

“Kami berupaya agar penerimaan PBB P2 terus meningkat dengan menggelar kegiatan pekan panutan pajak di lima wilayah kota dan kabupaten,” ungkapnya.

Baca juga : Jonan: Pandemi Jadi Peluang Generasi Milenial Kembangkan Bisnis

Penerimaan pendapatan daerah yang masuk mulai menunjukkan peningkatan terlihat sejak Juni 2020 atau mulai diterapkan PSBB transisi. “Tren menunjukkan peningkatan, sehingga kami optimis penerimaan PBB P2 akan terus meningkat,” tandasnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono memperkirakan dunia usaha masih belum bisa rebound dengan cepat setelah ekonomi anjlok di bulan April 2020. Hal ini tampak pula pada data realisasi PAD sektor pajak DKI Jakarta terakhir.

“Maka, upaya-upaya optimalisasi pajak akan terus dilakukan seperti perubahan peraturan daerah tentang pajak dan retribusi daerah semacam ini. Kemudian juga penyusunan perjanjian kerja sama dengan instansi atau stakeholder terkait dan perluasan basis pajak sampai dengan koordinasi dengan kementerian dan lembaga,” ungkapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :