Eks Dirut TransJakarta Yang Jadi Buron Kasus Penipuan, Kini Mendekam di Rutan Salemba

RM.id  Rakyat Merdeka - Eks Direktur Utama PT TransJakarta (TransJ) Donny Andy S Saragih ditangkap kejaksaan, terkait kasus penipuan.

Donny yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) ditangkap tim Intelijen Kejaksaan Agung bersama Tim Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta dan Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat  di Apartemen Mediterania Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (4/9) malam.

Baca juga : Dirut Transjakarta: Kami Tak Bisa Memuaskan Semua Orang

"Tim Gabungan Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta dan Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat telah berhasil mengamankan terpidana atas nama Donny Sarmedi Saragih pada Jumat tanggal 4 September 2020, sekitar pukul 21.00 WIB, bertempat di Apartemen Mediterania Jakarta Utara," ujar Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Jakpus, Nur Winardi dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/9).

Sebelum diamankan di Apartemen Mediterania Kelapa Gading, Jakarta Utara, Donny diketahui berencana melakukan pengobatan di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan.

Baca juga : Dirut Transjakarta Jelaskan Kronologi PHK 8 Karyawan

"Sebelumnya tim mendapat informasi bahwa DPO berencana melakukan pengobatan di RSPI Jakarta Selatan pada Jumat (4/9) sekitar pukul 17.00 WIB," bebernya.

Setelah ditunggu, batang hidungnya tak terlihat. Tim pun memburu Donny ke Apartemen Mediterania Kelapa Gading, sekitar pukul 9 malam. Di sana, tim menangkap Donny di kamarnya. "Tidak ada perlawanan," imbuh Winardi.

Baca juga : Imbas Covid-19, Angkutan Barang Jadi Sumber Utama Pendapatan KAI

Setelah Kejaksaan Tinggi DKI melakukan serah terima kepada Tim Kejari Jakarta Pusat pada pukul 23.00 WIB, Donny pun kemudian dieksekusi ke Lembaga Pemasyarakatan (Rumah Tahanan/Rutan) Kelas I Salemba, Jakarta Pusat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.