Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Cerita Petugas TPU Bambu Apus

Liang Lahat Yang Digali 10, Jenazah Corona Datang 15

Selasa, 2 Februari 2021 07:27 WIB
Petugas menggali liang lahat untuk jenzah Covid-19 di TPU Bambu Apus, Jakarta. (Foto: ANTARA/Fauzan/foc)
Petugas menggali liang lahat untuk jenzah Covid-19 di TPU Bambu Apus, Jakarta. (Foto: ANTARA/Fauzan/foc)

RM.id  Rakyat Merdeka - Persentase kematian akibat Covid-19 di Jakarta sebesar 1,6 persen. Rata-rata, 92 kasus kematian per hari. Kondisi ini membuat ketersediaan lahan makam semakin berkurang.

Pantauan Rakyat Merdeka di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, setiap hari petugas menyiapkan puluhan liang kubur sebelum jenazah datang. Beberapa petugas lain ikut membantu memakamkan.

Sejak TPU Bambu Apus dibuka untuk pemakaman jenazah Covid-19, jumlah petugas makam di TPU ini ditambah menjadi 30 orang.

Baca juga : Periksa 4 Saksi Kasus Suap Banggai Laut, Ini Yang Digali KPK

Tak ada waktu buat petugas berleha-leha. Pasalnya, baru menggali tujuh lubang liang lahat, tak lama diisi oleh jenazah yang datang. Alhasil, Tenaga Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) setiap hari harus bertarung dengan waktu.

“Jumlah liang yang digali kadang kurang, karena kalah dengan jumlah jenazah yang datang. Pagi hari sudah disiapkan tujuh lubang, tapi yang datang 15 jenazah. Sisanya nunggu digali dulu. Pernah baru kelar menggali 10 makam, datang lagi 15 jenazah,” tutur Pengawas Pelaksana Khusus Pemakaman Covid-19 TPU Bambu Apus Muhaimin di Jakarta, kemarin.

Penggali kubur juga kadang kesulitan mencangkul. Soalnya, material tanah di TPU Bambu Apus bercampur bebatuan. Susah digali dengan manual. Di lahan normal, satu liang butuh waktu satu jam penggalian. Jika ada batu, bisa sampai dua jam.

Baca juga : Serem... 4.500 Petak Makam Jenazah Covid Sudah Penuh

“Makanya, kalau sebelumnya hanya ada 16 orang kini ditambah menjadi hingga 30 orang per harinya,” tambahnya.

Muhaimin mengungkapkan, selama seminggu ini sudah 306 jenazah dimakamkan di TPU Bambu Apus. Kondisi ini membuat kapasitas petak makam menipis.

Pengurus makam pun terpaksa memangkas ukuran petak makam. Jika biasanya ukuran per petak makam 2,5 x 1,5 meter persegi menjadi 1,2 x 2,2 meter persegi. Tapi jarak antarmakam tetap 40 centimeter.

Baca juga : Bertambah Lagi, 5 Tahanan KPK Kena Corona

“Cara ini membuat jumlah petak makam bertambah hampir dua kali lipat,” ujar Muhaimin.

TPU Bambu Apus memiliki luas lahan 3.000 meter persegi dan dibagi menjadi 4 blad pemakaman. Dari jumlah itu, tiga blad untuk pemakaman khusus Covid-19. Satu blad untuk pemakaman umum.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.