Asyik, Nge-Mall Sambil Divaksin

 Sebelumnya 
Akses Vaksinasi Di Pasar

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) meminta Pemprov DKI Jakarta mendirikan sentra vaksinasi Covid-19 di pasar-pasar. Tujuannya, agar mendekatkan dan memudahkan vaksinasi bagi para pedagang dan pengunjung.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Dewan Pimpinan Pusat IKAPPI Muhammad Ainun Najin mengatakan, permintaan ini menjadi penting mengingat vaksin sudah menjadi syarat bagi pengunjung dan karyawan untuk masuk ke pasar.

Baca juga : Sehat365 Bantu Perusahaan Gelar Vaksinasi Gotong Royong

Menurut Ainun, kegiatan vaksinasi di pasar sudah beberapa kali dilakukan. Namun, jumlahnya masih belum banyak untuk bisa mengakomodir seluruh pedagang pasar di Jakarta.

“Akses vaksinasi sangat minim dan kurang menyeluruh di pasar tradisional yang ada di Jakarta,” katanya.

Menurut Ainun, para pedagang lebih memilih berdagang daripada melakukan vaksinasi. Banyak pedagang enggan me­nutup tokonya satu hari karena harus pergi ke sentra vaksinasi yang jauh.

Baca juga : KAI Commuter Kembali Gelar Vaksinasi di Tiga Stasiun

“Dikhawatirkan mereka tidak mampu berjualan karena 1 hari harus ada perputaran uang,” ungkapnya.

Untuk diketahui, pemerintah melakukan uji coba pembukaan secara gradual untuk mall atau pusat perbelanjaan di daerah Level 4 hingga 16 Agustus 2021.

Para pengunjung wajib menunjukkan sertifikat vaksin, minimal vaksinasi dosis pertama. Sedangkan, anak di bawah usia 12 tahun dan lanjut usia di atas 70 tahun masih belum boleh beraktivitas di pusat perbelanjaan. [OSP]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.