Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Kabar gugurnya prajurit TNI di Papua kembali terdengar memilukan. 1 personel TNI menghembuskan nafas terakhir setelah diberondong peluruh oleh para teroris Papua.
Insiden penyerangan teroris Papua terjadi di Pos Koramil Persiapan Suru-Suru, Yahukimo, Papua, Jumat (3/12) siang, sekitar pukul 13.45 WIT. Dua personel TNI, Serda Putra Rahaldi dan Praka Suheri yang tengah mengambil air, ditembaki dari arah perbukitan yang berada di belakang pos.
Baca juga : Awan Panas Guguran Gunung Semeru Mengarah Ke Lumajang
Peristiwa yang berlangsung singkat itu, membuat dua personel TNI yang berasal dari Kodam Iskandar Muda, Banda Aceh jadi korban. Serda Putra tewas di tempat, sedangkan Praka Suheri mengalami luka tembakan di bagian bokong.
“Mereka ditembak saat mengambil air yang jarak tempat penampungan air dengan pos dekat,” kata XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono dalam keterangannya, kemarin.
Baca juga : Tiba Di Antalya, Turki, Skuad Garuda Langsung Latihan
Menurut Ignatius, usai mendengar adanya tembakan, personel TNI yang berada dalam pos segera keluar dan melakukan pengejaran. Namun, para pelaku langsung kabur dan masuk ke hutan.
“Sebetulnya, jumlah personel sudah cukup banyak setelah dilakukan penambahan dari pasukan tempur hingga seluruhnya berjumlah 65 personel,” lanjut dia.
Baca juga : Lagi, Tim Dayung Jabar Sabet Emas
Komandan Resort Militer (Danrem) 172/PWY, Brigjen Izak Pangemanan menjelaskan, kedua prajurit yang jadi korban telah dievakuasi. Termasuk jenazah Serda Putra Rahaldi yang setibanya di Timika langsung diterbangkan ke Aceh, melalui Jakarta. Evakuasi menggunakan helikopter caracal milik TNI-AU yang saat ini berada di Timika. Sedangkan Praka Suheri tengah menjalani pengobatan di RSUD Timika.
“Keduanya terkena tembakan di bagian tubuh yang berbeda, hingga menewaskan Serda Putra Rahaldi,” beber Izak Pangemanan, kemarin.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
