Dark/Light Mode
Sebelumnya
Ini merupakan insiden kedua penyerangan yang terjadi di Suru-Suru. Peristiwa serupa sebelumnya terjadi pada Sabtu (20/11) pagi. Para personel TNI yang akan berangkat ke pasar untuk belanja kebutuhan sehari-hari ditembaki saat sedang berada di dalam speedboat. Akibat serangan itu, personel TNI bernama Sertu Ari Baskoro, gugur karena luka tembak di leher. Sementara, Kapten Arviandi mengalami luka di perut, karena terserempet peluru, dan luka bacok di lengan kanan.
Untuk diketahui, masalah teroris Papua ini menjadi agenda prioritas dari Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa. Sejak menjalani uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR, hingga bertemu sejumlah tokoh, Andika berkomitmen untuk memberi perhatian besar pada Papua.
Baca juga : Awan Panas Guguran Gunung Semeru Mengarah Ke Lumajang
Eks Kepala Staf Angkatan Darat itu, bahkan baru saja melakukan kunjungan kerja ke Papua, pada tanggal 1 dan 2 Desember kemarin. Selain mengecek kondisi personel, Andika juga memaparkan strateginya dalam menangani konflik di Papua yang sudah lama tak kelar-kelar.
Andika menjelaskan bahwa pola penugasan pengamanan di Papua akan dilaksanakan dengan pola pendekatan teritorial dan sosial. Untuk itu, semua satuan yang ditugaskan nantinya akan ditempatkan di Kodim dan Koramil setempat.
Baca juga : Tiba Di Antalya, Turki, Skuad Garuda Langsung Latihan
Andika juga mengatakan bahwa pola pengamanan yang dilaksanakan di Papua akan sama seperti di wilayah Indonesia lainnya.
Saat ini jumlah Kodim yang ada di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih masih kurang. Misalnya, Korem 174/ATW Merauke yang saat ini terdapat 3 Kodim, Korem 173/PVB Biak terdapat 4 Kodim dan Korem 172/PWY Jayapura terdapat 5 Kodim.
Baca juga : Lagi, Tim Dayung Jabar Sabet Emas
“Oleh karena itu secara bertahap jumlahnya akan ditambah menjadi 8 Kodim,” kata Andika.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
