Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Warga +62 Bingung
Umrah Distop, Tapi Pintu Masuk Luar Negeri Malah Dibuka Lebar
Selasa, 18 Januari 2022 06:25 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Setelah sempat dibuka, pemberangkatan jemaah umrah asal Indonesia kembali dihentikan untuk sementara. Melonjaknya kasus Covid-19 varian Omicron jadi salah satu penyebabnya.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief mengungkapkan, penghentian sementara keberangkatan jemaah umrah sudah dimulai sejak 15 Januari 2021. Tujuannya, untuk mengevaluasi skema One Gate Policy (OGP) dan memantau perkembangan varian Omicron di Indonesia dan Arab Saudi.
“Kita coba hentikan sementara dalam rangka evaluasi,” ujar Hilman.
Baca juga : Ini Lokasi Karantina Di 9 Pintu Masuk Perjalanan Luar Negeri
Diberitakan, Pemerintah memberangkatkan jemaah umrah sejak penerbangan perdana dimulai 8 Januari 2022. Sekitar 1.731 jemaah telah berangkat melalui Asrama Haji Embarkasi Pondok Gede Jakarta.
Hilman mengatakan, penyelenggaraan umrah hampir sama seperti perjalanan ke luar negeri. Kemenag hanya berperan memfasilitasi persiapan pemberangkatan. Sementara yang berperan lebih banyak adalah Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).
“Kami tidak ikut mengatur lebih. Artinya, visa diajukan ke Arab Saudi melalui vendor dan jika memenuhi syarat bisa berangkat. Sangat jauh berbeda dengan penyelenggaraan haji, Kemenag berperan ikut mengendalikan dari seluruh prosedur atau proses yang dilakukan jemaah haji,” jelas Hilman.
Baca juga : Top, Pemerintah Gercep Perketat Pintu Masuk Dari Luar Negeri
Kepala Subdirektorat Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Haji Khusus Kemenag M Noer Alya menargetkan evaluasi keberangkatan umrah rampung akhir bulan ini.
Noer juga memastikan, Kemenag akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pemberangkatan umrah selanjutnya.
Dia mengatakan, masih melihat terlebih dulu kondisi penyebaran virus Corona di Indonesia dan Saudi saat ini.
“Kami koordinasi terus dengan pihak terkait, dengan Satgas Covid-19, Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sampai akhir bulan ini,” kata dia.
Ironisnya, penghentian sementara keberangkatan jemaah umrah justru dibarengi dengan penghapusan daftar 14 negara yang sempat dilarang masuk Indonesia karena sebaran varian Omicron. Pemerintah resmi kembali membuka pintu masuk bagi seluruh kedatangan luar negeri.
Keputusan itu diambil berdasarkan hasil keputusan bersama dalam rapat terbatas 10 Januari. Keputusan telah tertuang dalam Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 02/2022 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Luar Negeri pada Masa Pandemi Covid-19.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya