Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Hadapi Lonjakan Covid-19, Kapolri Ingin Pemakaian Masker Kembali Jadi Kebiasaan Rutin
Kamis, 10 Februari 2022 20:28 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes). Dia ingin pemakaian masker menjadi kebiasaan rutin di masa pandemi Covid-19 yang kembali melonjak.
"Salah satu penularan yang bisa terjadi apabila masyarakat di tempat kerumunan membuka masker," ujar Sigit, saat meninjau vaksinasi serentak di Gedung Sultan Suriansyah, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (10/2).
Selain penegakan prokes, strategi lain yang tak kalah penting adalah dengan mengakselerasi vaksinasi. yang wilayahnya belum 100 persen. Dari data yang ia terima, untuk vaksinasi dosis pertama secara nasional sudah mencapai 89 persen. Diharapkan, dalam waktu dekat bisa mencapai 100 persen.
Baca juga : Kapolri: Hadapi Lonjakan Covid-19 Harus Dengan Upaya Maksimal
Sigit juga meminta masyarakat yang sudah melaksanakan vaksinasi dua dosis dan sudah memasuki masa enam bulan, agar melaksanakan vaksinasi ketiga atau booster.
"Ini sangat penting, sebab kecenderungan setelah enam bulan tingkat imunitas menurun. Jadi mau tak mau harus dilaksanakan vaksin untuk kemudian meningkatkan imunitas," beber eks Kabareskrim Polri itu.
Berdasarkan data, rata-rata memang yang sudah divaksin dua kali atau booster bisa terkena Omicron. Namun, kecenderungannya tanpa gejala atau gejala ringan.
Baca juga : Cek Di Sini Lokasinya, Polda Metro Kembali Gelar SIM Keliling
"Tapi, yang belum vaksin atau belum lengkap khususnya lansia atau komorbid memang ada beberapa yang mengalami fatalitas atau meninggal. Tolong ingatkan keluarga, tetangga atau masyarakat yang memiliki usia lansia segera vaksinasi," imbau Sigit.
Diingatkan mantan Kapolda Banten itu, angka harian Covid-19 mengalami kenaikan. Tercatat kemarin, angka positif Covid-19 sebanyak 46 ribu-an. Atau, meningkat 10 ribu kasus dibanding hari sebelumnya.
Angka tersebut hampir mendekati puncak angka positif harian Covid-19 di Indonesia pada bulan Juli 2021. "Tentunya ini menjadi kewaspadaan bagi kita semua untuk kemudian bersiap-siap," tutur Sigit.
Baca juga : Kapolda Jateng Sesalkan Maraknya Framing Keliru Soal Wadas
Karena itu, lonjakan kasus Covid-19 harus dihadapi dengan upaya yang maksimal dari seluruh pihak dalam melakukan penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19. Segala strategi harus dilakukan untuk menekan angka harian. Tapi, masyarakat juga harus tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi penyebaran Covid-19.
"Walaupun dalam kesempatan ini kita ingatkan masyarakat tak perlu panik. Namun upaya menghadapi lonjakan ini kita harus lakukan dengan maksimal," ungkapnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya