Gus Yaqut, Mintalah Sebanyak-banyaknya

 Sebelumnya 
Menanggapi permintaan Yaqut, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menjelaskan, saat ini pihaknya masih terus melakukan persiapan untuk membuka kesempatan jemaah luar Saudi beribadah haji. Terkait besaran kuota, keputusan akan diambil dengan melibatkan instansi terkait lainnya di Kerajaan Arab Saudi. Ia memprediksi, jumlah kuota tidak akan sama seperti sebelum pandemi.

Baca juga : Penularan Dari Luar Negeri Sudah Mulai Reda

Tak cuma Yaqut, ada sejumlah menteri lain dari sejumlah negara yang menemui Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, untuk menanyakan hal yang sama. Di antaranya, Menteri Hal Ehwal Ugama Malaysia, Menteri Agama Turki, Qatar, Tunisia, Ethiopia, Bangladesh, Mesir, Irak, dan Uni Emirat Arab.

Baca juga : Tahun Ini Gencar Investasi, Mind ID Butuh Dana Jumbo

Dari DPR, Wakil Ketua Komisi VIII Marwan Dasopang memastikan, pihaknya juga tidak tinggal diam terkait nasib kuota haji Indonesia. Dalam waktu dekat, pihaknya akan terbang ke Saudi, juga untuk melakukan lobi-lobi. "Mungkin akhir bulan ini," kata Marwan, kepada Rakyat Merdeka, tadi malam.

Baca juga : Kemenhub Terbitkan SE Perjalanan Ke Luar Negeri, Ini Syaratnya

Ada beberapa hal yang akan dibahas dengan Menteri Haji dan Umrah serta pihak terkait lainnya di Saudi. Selain kuota, pihaknya juga memperjuangkan soal pembiayaan haji yang terkena penambahan nilai pajak. Dia berharap Saudi bisa mengurangi pajak untuk jemaah haji. "Kebetulan sekarang harga minyak melambung, toh Saudi sudah menikmati harga minyak yang tinggi itu," tambahnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.