Dark/Light Mode

Lantik Anggota KPU Baru Dan Anggota Bawaslu Baru

Jokowi Minta Persiapan Pemilu 2024 Di-Gaspoll

Rabu, 13 April 2022 06:55 WIB
Presiden Jokowi melantik anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027. (Foto: Instagram @Jokowi).
Presiden Jokowi melantik anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027. (Foto: Instagram @Jokowi).

 Sebelumnya 
Secara konkret, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menegaskan, Pemerintah akan memberikan dukungan sepenuhnya bagi pelaksanaan tugas KPU dan Bawaslu, terutama dukungan anggaran melalui APBN dan APBD. “Serta kesiapan teknis lainnya yang dibutuhkan oleh KPU dan Bawaslu,” tandasnya.

Usai pelantikan, KPU langsung menggelar rapat. Hasilnya, Hasyim Asy’ari ditunjuk sebagai Ketua KPU. Hasyim memastikan, tidak ada penundaan Pemilu.

Baca juga : Sah, Presiden Lantik Anggota KPU Dan Bawaslu Periode 2022-2027

“KPU ini tugasnya menyelenggarakan Pemilu. Oleh karena itu, KPU harus yakin bahwa Pemilu dapat diselenggarakan dan harus dapat diselenggarakan secara reguler lima tahunan, sebagaimana jadwal yang telah kita sepakati yaitu 14 Februari 2024 pemungutan suaranya,” tegasnya.

Ia melanjutkan, tahapannya akan dimulai pada 14 Juni 2022. "Sehingga sejak sekarang tinggal menghitung hari untuk menuju dimulainya tahapan Pemilu 2024,” ucap Hasyim.

Baca juga : Jokowi Minta Pemilu Dan Pilkada Serentak 2024 Tak Mainkan Isu SARA

Pihak Istana memberikan beberapa catatan untuk anggota KPU baru. Sebagaimana disampaikan Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Juri Ardiantoro.

Ketua KPU periode 2016-2017 itu mengingatkan beberapa tantangan yang kerap muncul dalam penyelenggaraan pemilu. Di antaranya permasalahan teknis, seperti peraturan pemilu, tingginya beban kerja seluruh penyelenggaraan pemilu, kebutuhan anggaran, kerawanan konflik sosial, dan politik. Dia pun meminta KPU segera melakukan mitigasi atas permasalah itu.

Baca juga : KPU-Bawaslu Baru Dilantik 11 April, KSP: Tak Ganggu Persiapan Pemilu

“Mitigasi dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan integritas Pemilu 2024 sehingga pemilu tak lagi hanya seremoni politik lima tahunan," pesan Juri. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.