Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tanamkan Nilai Pancasila BPIP Sasar Usia Dini

Rabu, 29 Juni 2022 23:15 WIB
Sekretaris Utama BPIP Adhianti. (Foto: Ist)
Sekretaris Utama BPIP Adhianti. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar Diskusi Terpumpun Monitoring Penyusunan Bahan Ajar Implementasi Pembinaan Ideologi Pancasila (PIP) bagi Pendidikan Formal di Jakarta, Selasa, (28/6).

Kegiatan strategis ini untuk membangun semangat gotong royong dalam membumikan nilai-nilai Pancasila melalui materi Pendidikan dan Pelatihan PIP terutama untuk usia dini.

"Keberhasilan pembangunan karakter bangsa itu tujuan utama PIP untuk mendukung terwujudnya SDM unggul pada Indonesia Emas 2045," buka Sekretaris Utama BPIP Adhianti.

Baca juga : KPK Dalami Penghitungan Nilai Emas Antam Dan Loco Montrado Dari Saksi Ini

Ditegaskan, SDM unggul merupakan kunci keberhasilan proses internalisasi dan aktualisasi nilai-nilai Pancasila. "Presiden menginstruksikan seluruh Kementerian dan Lembaga untuk gotong royong membumikan Pancasila terutama kepada generasi muda," tandas Adhianti.

Salah satu bentuk strategis sinergitas dan gotong royong nasional yaitu dengan menetapkan kembali pendidikan Pancasila dalam kurikulum nasional sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022.

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo menambahkan, nilai-nilai luhur Pancasila harus diperkenalkan sejak dini kepada anak anak. "Dalam kurikulum itu diharapkan tidak adanya rasa menggurui dalam proses pengajaran Pancasila, namun ditekankan pada habitualisasi dan nilai-nilai lokal," ujar Benny. 

Baca juga : Fadel Uraikan Peluang Keberhasilan Jokowi Damaikan Rusia-Ukraina

Sementara itu, Direktur Pengkajian Implementasi Pembinaan Ideologi Pancasila BPIP Toto Purbiyanto menilai pembuatan bahan ajar merupakan salah satu kegiatan besar BPIP yang memerlukan sinergi dan peran aktif. 

"Perkembangan pembuatan bahan ajar Ini sudah mencapai fase menggembirakan. Kita perlu bergerak lebih cepat dan efektif," jelas Toto.

Adapun Staf Khusus Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Samuel Wattimena menyampaikan pesan Ketua Dewan Pengarah BPIP, Megawati Soekarnoputri. Bahwasanya seluruh elemen bangsa harus bergerak secara sinergi koneksitas.

Baca juga : Kuatkan Jiwa Dan Raga, Kopassus-BPIP Olahraga Bareng

"Menjelang Hari Anak Nasional, BPIP dapat  bersinergi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk memperkenalkan produk buku bahan ajar," harap Samuel.

Disarankan, BPIP menampilkan karakter dari video atau buku bahan ajar Pancasila yang dihubungkan dengan pesan moral nyata dan membumi. 

"Rencananya juga akan dihadirkan augmented reality tentang budaya Indonesia bekerja sama dengan organisasi Save The Children," tutup Samuel.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.