Dark/Light Mode

Pesan Kapolri Ke Taruna-Taruni Akpol: Turun, Dengar dan Serap Aspirasi Masyarakat

Sabtu, 2 Juli 2022 20:41 WIB
Foto: Divhumas Polri.
Foto: Divhumas Polri.

 Sebelumnya 
Dengan memanfaatkannya, diharapkan saluran pengaduan masyarakat bisa terlayani dengan lebih cepat. Karena teknologi memberikan ruang untuk itu. Memanfaatkan teknologi, mengurangi interaksi sehingga bisa memperkecil risiko terjadinya penyimpangan.

"Para taruna atau perwira remaja terus kembangkan kompetensi diri sehingga nanti jadi polisi muda unggul profesional dan dapat diandalkan," pesan Sigit.

Mantan Kadiv Propam itu lalu menekankan tiga kompetensi. Kompetensi teknis, etika dan leadership. Kompetensi teknis menjadi hal yang harus dimiliki karena terkait pelaksanaan tugas pokok.

Baca juga : HUT Polri Ke-76, Nuning Beri Apresiasi Dan Masukan

Misalnya di era teknologi informasi ini muncul kejahatan baru. Seperti, robot trading, pinjol ilegal, cyber terorism dan tentunya ini membutuhkan kemampuan yang terus diasah.

"Jadi bagaimana kedepan kalian miliki kemampuan tersebut. Kemampuan digital, bangun talent digital Polri dalam berbagai giat," ucapnya.

Selanjutnya, kompetensi kepemimpinan, Sigit meminta untuk memahami dan melaksanakan bagaimana menjadi first line supervisor yang akan berhadapan dengan anggota dan masyarakat dalam melaksanakan tugas sehari-hari. Jadilah pemimpin yang bisa melindungi dan mengayomi.

Baca juga : Puan Maharani, Figur Pemimpin Yang Gemar Serap Aspirasi Rakyat

"Turun langsung ke lapangan jangan biasakan memerintah. Mendengar apa yang terjadi dilapangan, dengar aspirasi masyarakat," bebernya. 

Sementara terkait kompetensi etika, Sigit menyebut, hal ini juga sangat penting bagi personel kepolisian untuk dijadikan personal security system, atau melindungi serta mencegah dari perilaku menyimpang.

Dengan adanya hal tersebut, taruna-taruni akan mampu membentengi diri dari segala bentuk godaan ataupun hasutan dari manapun untuk melakukan hal yang melanggar.

Baca juga : IPW Minta Kapolri Turun Tangan Bersih-Bersih Mafia Tambang

"Jadi hati-hati, empat tahun kalian laksanakan pendidikan dan kemudian terpeleset hal-hal seperti ini. Tanamkan, dimana pun bumi dipijak disitu langit dijunjung. Yang kita lakukan adalah bagaimana kalian, dimanapun bertugas bisa tunjukkan kalian adalah anggota terbaik. Calon pemimpin muda terbaik, dimanapun kalian berada. Sehingga kalian betul-betul bisa diterima oleh masyarakat," terangnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.