Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Relawan Ganjarist: Penonaktifan Perwira Wujud Nyata Polri Presisi

Kamis, 21 Juli 2022 09:49 WIB
Sekjen Kornas Kris Tjantra. (Foto : Ist)
Sekjen Kornas Kris Tjantra. (Foto : Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Relawan Ganjarist, Kris Tjantra mengapresiasi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang menonaktifkan Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Pol. Hendra Kurniawan serta menonaktifkan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto.

Penonaktifan keduanya dalam rangka menjaga objektivitas dan transparansi terkait pengusutan kasus baku tembak yang melibatkan Brigadir J dan Bharada E seperti yang disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo,

Baca juga : Ahmad Basarah Ajak Perwira TNI-Polri Jaga Pancasila

“Keterbukaan adalah kunci profesionalitas Polri yang presisi, yang prediktif, responsibilitas, transparansi dan berkeadilan,” ungkap Sekjen Kornas Ganjarist, Kris Tjantra dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/7).

Dugaan-dugaan yang berkembang liar di media sosial yang cenderung mendiskreditkan Polri kini  menjadi terang-benderang.

Baca juga : Pakar Hukum: Nonaktifkan Kadiv Propam, Kapolri Patut Diapresiasi

“Saya mengapresiasi penonaktifan Karo Paminal Divpropam Polri, Kapolres Metro Jakarta Selatan serta tentunya penonaktifan Kadiv Propam Polri yang sempat dijabat oleh Irjen. Pol. Ferdy Sambo. Langkah yang ditempuh Listyo Sigit Prabowo tentu untuk menghilangkan kesan subjektifitas serta mengedepankan metode scientific crime investigation,” lanjut Kris Tjantra menjelaskan.

Seperti diketahui sebelumnya baku tembak terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7) sekitar pukul 17.00 WIB. Baku tembak tersebut dipicu oleh adanya dugaan pelecehan oleh Brigadir J terhadap istri Irjen Ferdy Sambo.

Baca juga : Ganjar: Pengungsi Banjir Pati Aman, Perbaikan Tanggul Lagi Dikebut

Istri Irjen Ferdy Sambo disebut berteriak dan teriakan itu didengar oleh Bharada E atau RE yang ditugaskan mengawal Irjen Ferdy Sambo dan keluarganya. Bharada E sempat bertanya ada apa ke Brigadir J. Polri menyebut Brigadir J merespons pertanyaan itu dengan tembakan dan baku tembak kemudian terjadi serta berakhir dengan meninggalnya Brigadir J.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.