Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Lewat Indonesia Young Leaders Exchange Program 2022
15 Pemimpin Muda Indonesia Terpilih ke Australia
Selasa, 9 Agustus 2022 17:19 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Perkumpulan Kader Bangsa kembali meluncurkan Program Indonesian Young Leaders Exchange Program (IYLEP) pada 7-14 Agustus 2022.
Pada Batch 3 ini, 15 pemimpin muda Indonesia dari berbagai latar belakang akan belajar tentang kepemimpinan, sosial ekonomi, sosial budaya, dan pengelolaan komunitas di Australia.
Ketua Perkumpulan Kader Bangsa Dimas Oky Nugroho mengatakan, melalui program IYLEP para pemimpin-pemimpin muda terpilih ini diberikan penguatan kapasitas, pengalaman dan jejaring untuk mampu semakin memperkuat kinerja dan aktivitasnya dalam melayani publik serta membantu masyarakat.
Baca juga : Lawan Persita, Skuad Macan Kemayoran Sudah Komplit
"IYLEP memberikan kesempatan bagi para pemimpin muda Indonesia memperluas jaringan dan belajar di bidang sosial ekonomi, penguatan komunitas, ekraf, budaya bahlan sosial politik di negara-negara sahabat," terangnya, Selasa (9/8).
Sebaliknya, Indonesia seringkali menjadi inspirasi dan contoh bagi negara-negara sahabat tersebut untuk didengar. Dimas Oky percaya, melalui pemimpin muda dengan pengalamannya di masyarakat, kedua negara sahabat bisa saling belajar dan meningkatkan hubungan diplomatik.
Selama program, kegiatan dilakukan dengan metode kelas dan audiensi guna wawasan, kapasitas juga integritas para pemimpin muda nasional. Menurut Dimas, Indonesia adalah negara besar, baik di kawasan maupun di dunia.
Baca juga : Singo Edan Menang, Almeida: Terima Kasih Aremania
"Untuk itu para calon-calon pemimpinnya, dari tingkat komunitas, lokal sampai nasionalnya, harus memiliki visi strategis dan luas dalam memajukan negara bangsanya di tengah pergaulan dan kontestasi global," bebernya.
Untuk memperkaya perspektif dan jejaring peserta, Program IYLEP Batch 3 akan membawa peserta ke Canberra dan Sydney.
Canberra, merupakan Ibu Kota Negara yang relatif baru dibangun oleh Australia sehingga bisa menjadi contoh pembangunan ibu kota pemerintahan.
Baca juga : Lawan Barito, Pemain Muda Terbaik Pesut Etam Siap Unjuk Gigi
Selanjutnya program akan dijalankan di Sydney yang merupakan kota bisnis yang besar sebagaimana Jakarta.
Nantinya, para peserta IYLEP akan berkunjung ke Kantor Kedutaan Besar Indonesia untuk Australia, lembaga pemerintahan, komunitas bisnis dan ekonomi kreatif, sosial budaya, kampus, museum serta berdiskusi dengan sejumlah akademisi terkait berbagai isu kerja sama kedua negara.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya