Forum Pemila UI Transparan Desak Panitia Munas ILUNI UI Transparan

RM.id  Rakyat Merdeka - Proses Pemilihan Langsung (Pemila) Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) periode 2022-2025 sedang menuju titik puncaknya, dengan waktu pemungutan suara pada 27-28 Agustus 2022. Yang menjadi persoalan utama adalah, metode pemungutan suara daring menggunakan e-vote di aplikasi UI Connect (UIC), yang sejauh ini telah digunakan sejak 2019.

Tiga belas alumni UI yang tergabung dalam Forum Pemila UI Transparan melihat ada masalah dalam penggunaan aplikasi ini. Mereka menyebut, dalam AD/ART ILUNI UI 2019, tidak ada menyebut UIC sebagai media e-vote. Namun, di pasal 4.8 ada ketentuan bahwa mekanisme pemilihan ditentukan oleh panitia, dan panitia sudah mengikat kesepakatan dengan 4 kandidat menggunakan UIC sebagai satu-satunya media e-vote .

Baca juga : Warga Jakarta Utara Tolak Calon Anggota Bawaslu DKI Bermasalah

“Dalam perjalanannya, sejak 2019 digunakan, UIC banyak menuai kontroversi terkait proses registrasi pengguna dan verifikasi untuk bisa menjadi voter. Pada tahun ini, data yang sebelumnya sudah ‘verified’ ternyata dibuat statusnya menjadi ‘unverified’ oleh pihak UIC, sehingga calon voter harus melakukan verifikasi ulang, dengan syarat mencari dan mengunggah data pendukung agar bisa ‘verified’ kembali statusnya,” tulis ketengan Forum Pemila UI Transparansi, seperti yang diterima RM.id, Rabu (24/8).

Menurut Forum Pemila UI Transparansi, masih banyak kesulitan lain dihadapi pengguna UIC atas tidak efisiennya aplikasi, ditambah persoalan UIC yang tidak pernah diaudit untuk dinyatakan secara terbuka sejak 2019. Tidak adanya detail/indikasi awal tentang post audit, ini juga berpotensi dibuatnya post audit versi panitia sendiri.

Baca juga : Soal Pelukan Fadil Imran Dan Ferdy Sambo, Kompolnas: Itu Urusan Pertemanan

Atas dasar keprihatinan dan lambannya respons Panitia Pemila ILUNI UI 2022 dalam menanggapi aspirasi alumni terkait transparansi UIC, Forum Pemila UI Transparan yang berkoordinasi melalui WhatsApp Group (WAG) dengan nama yang sama, melakukan inisiatif yang proaktif dan solutif, kepada Panitia PEMILA bahwa penggunaan e-vote daring yang masih bermasalah ini harus segera dilakukan audit baik sistem keamanannya, kestabilan software, maupun sistem rekapitulasi suara di sistem jaringannya.

Oleh karena itu, Forum Pemila UI Transparan mengeluarkan pernyataan sikap dalam bentuk petisi, tertanggal 16 Agustus 2022, yang berisi: rekomendasi audit sistem, FAQ, dan pemberian waktu post audit (Munas penetapan pemenang tidak bersamaan dengan waktu rekapitulasi perhitungan suara). Petisi ini sudah dikirim kepada OC, SC, dengan tembusan Rektor & Majelis Wali Amanah UI.

Baca juga : Lindungi WNI Di Sri Lanka

“Forum Pemila UI Transparan hadir untuk mendukung kelancaran proses berlangsungnya pesta demokrasi alumni UI yang dilaksanakan 3 tahunan ini. Berkolaborasi dengan seluruh stakeholder Pemila ILUNI UI 2022 (SC, OC, Kandidat, & Voters) untuk mewujudkan pemilihan langsung Ketua ILUNI UI yang bersih, jujur, adil dan transparan,” lanjut keterangan itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.