Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Dewie Yasin Limpo Bebas
Keluar Penjara, Koruptor Malah Dikasih Bunga
Jumat, 26 Agustus 2022 07:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemandangan aneh, juga menggelikan sering kali ditampilkan para koruptor saat keluar penjara. Bukannya menunjukkan kesan pertobatan dan malu karena berlaku culas, justru malah sebaliknya. Seperti pulang pesta, bahkan seperti pahlawan pulang dari perang.
Hal itu pula nampak saat terpidana kasus korupsi, Dewie Yasin Limpo keluar dari Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas II Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Di pintu keluar Lapas, Dewie pamer rangkaian bunga pemberian yang menyambutnya.
Dewie adalah mantan anggota Komisi VII DPR dari Partai Hanura. Ia dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Oktober 2015, karena menerima suap terkait pengadaan anggaran untuk pembangkit listrik di Kabupaten Deiyai, Papua.
Baca juga : Belum Ada Pengantinnya, Koalisi Parpol Masih Cair
Dewie divonis 6 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan oleh Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, 13 Juni 2016. Di tingkat Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, vonis Dewie diperberat menjadi 8 tahun penjara.
Nah, kemarin, Dewie bebas bersyarat. Dia dinyatakan bebas setelah mendapat remisi atau pengurangan masa hukuman 4 bulan 15 hari.
Sejak pagi, keluarga Dewie berdatangan ke Lapas Perempuan Kelas II Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Salah satunya, Irman Yasin Limpo atau yang akrab disapa None. Selain keluarga, jajaran Partai Hanura juga ikut menjemput Dewie.
Baca juga : DKI Buka Pendaftaran Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul
Keluar dari pintu lapas, Dewie terlihat mengenakan pakaian serba pink. Mulai dari kerudung sampai gamisnya.
Kedua tangannya pun memegang dua buket kembang. Di pundaknya ada sebuah hiasan, semacam sorban atau seperti sebuah medali berwarna emas.
Dewie terlihat sangat senang. Dia bahkan sampai mengangkat dua buket bunga yang sedang dipegangnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya