Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Membelah Ceruk Pemilih Yang Sama

Kepastian Prabowo Nyapres Merugikan Anies Baswedan

Sabtu, 27 Agustus 2022 08:00 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (Foto: Antara)
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
“Secara matematika politik, tidak mudah bagi Anies yang bukan kader parpol dan tidak punya partai. Dengan demikian, majunya Prabowo sebagai Capres tentu saja semakin menutup ruang Anies untuk mendapatkan boarding pass dari partai politik,” sebutnya.

Meski begitu, Pangi mengapresiasi sikap berani Prabowo dan koalisinya yaitu Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk maju di ajang Pilpres 2024. Ini, adalah kontribusi besar terhadap partai sebagai saluran utama lahirnya pemimpin nasional.

Baca juga : Pelaku Usaha Pengendalian Hama Minta Kemudahan Perpanjangan Izin Operasional

Selain itu, majunya Prabowo itu membuat elektabilitas Partai Gerindra moncer di Pemilu 2024. Analoginya, pengaruh Prabowo efek dianggap lebih kuat ketimbang Gerindra efek. “Dari bentangan emperis yang sudah-sudah, Prabowo pernah merasakan keberkahan cottail effect (ekor jas) terhadap niatnya maju sebagai Capres 2019. Ini sangat signifikan terhadap peningkatan perolehan suara Gerindra,” ungkapnya.

Menanggapi ihwal ini, Relawan Anies Baswedan dari Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) memilih tutup kuping. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu masih memiliki ruang besar untuk maju sebagai Capres 2024.

Baca juga : Hasil Survei: 76 Persen Masyarakat Puas Kinerja Anies Baswedan

“Saya yakin karena Pak Anies menawarkan kebaruan, maka segmen pemilihnya lebih luas dari yang lain,” ujar Ketum GPMI, KH. Syarief Hidayatulloh kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Dalam pengamatannya, gerakan parpol dan masyarakat pendukung Anies justru semakin membesar. Konon, jagoannya terus dibicarakan parpol parlemen seperti Partai Demokrat, Partai Nasional Demokrat (NasDem) hingga Partai Keadilan Sejahtera (PKS). ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.