Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Di Acara Kirab Merah Putih

Kapolri Gelorakan Semangat Persatuan-Kesatuan Bangsa

Minggu, 28 Agustus 2022 10:38 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Presiden Jokowi dan Habib Luthfi bin Ali bin Yahya saat melepas rombongan Kirab Merah Putih, di Istana Negara, Jakarta, Minggu (28/8). (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Presiden Jokowi dan Habib Luthfi bin Ali bin Yahya saat melepas rombongan Kirab Merah Putih, di Istana Negara, Jakarta, Minggu (28/8). (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

RM.id  Rakyat Merdeka - Lintas elemen bangsa, mulai dari instansi pemerintah, tokoh agama, Polri, pemuda, mahasiswa hingga pelajar, menggelar kegiatan Kirab Merah Putih sebagai wujud untuk menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan vangsa Indonesia.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang hadir dalam kegiatan tersebut ikut menggelorakan semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Diingatkannya, persatuan dan kesatuan merupakan modal dan kekuatan utama Indonesia untuk menghadapi segala macam tantangan yang ada.

Baca juga : Evan Dimas Ngerasa Bukan Sang Bintang

"Acara hari ini sebenarnya adalah upaya kita semua untuk selalu menjaga semangat persatuan dan kesatuan, sebagai modal dasar dan modal utama kita untuk menghadapi berbagai macam tantangan bangsa," ujar Sigit, di depan Istana Negara, Jakarta, Minggu (28/8).

Dipaparkannya, beberapa tantangan yang dihadapi negara di antaranya, pandemi Covid-19 yang masih melanda seluruh dunia.

Serta, konflik Negara Rusia dan Ukraina, yang memunculkan potensi ancaman krisis pangan dan energi bagi seluruh dunia. "Alhamdulillah berkat persatuan dan kesatuan semua itu bisa dilalui dengan baik," ucapnya.

Baca juga : Dipecat Dari Polri, Ferdy Sambo Ajukan Banding

Mantan Kapolda Banten ini juga menyinggung pentingnya menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan dalam menghadapi agenda nasional Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024 mendatang.

"Ini tentunya harus terus kita ingatkan bahwa siapapun pemimpinnya, maka persatuan kesatuan berada di atas segalanya. Sehingga, polarisasi yang pernah terjadi di tahun 2019, di tahun 2024 ini tidak boleh terjadi lagi," tegas Sigit.

Dia juga mengingatkan, di tahun 2030 Indoneisa akan mencapai bonus demografi. Karena itu, diperlukan semangat persatuan dan kesatuan untuk memanfaatkan bonus demografi itu ke arah yang lebih baik.

Baca juga : Andi Gani Pastikan Buruh Dukung Pemberantasan Radikalisme

"Sehingga kita betul-betul bisa memiliki lompatan kemajuan mewujudkan SDM kita yang unggul. Semangat-semangat ini yang tentunya harus kita jaga. Kita kobarkan, untuk wujudkan tujuan nasional kita, melanjutkan visi misi Indonesia Emas di tahun 2045," tutur eks Kabareskrim Polri ini.

Semangat itu yang ingin dibangun di dalam Kirab Merah Putih hari ini, yang diikuti seluruh elemen. "Kita harapkan ini menjadi suatu tradisi penguatan terhadap semangat seluruh elemen bangsa untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan," terang Sigit.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.